Banda Aceh (ANTARA) - Tim basket putri 5x5 Jawa Tengah meraih medali perunggu usai mengakhiri drama atas Jawa Barat, 64-60 pada pertandingan perebutan tempat ketiga Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di GOR Harapan Bangsa, Banda Aceh, Selasa.
Jateng memastikan kemenangan usai mengakhiri drama melalui babak overtime usai lemparan bebas dari Naomi Teresa Supit mampu memperlebar keunggulan.
Di kuarter pertama, Jabar menutup kuarter pertama dengan keunggulan 24-19.
Memasuki kuarter kedua, Jateng memperkecil selisih angka menjadi lima poin, 28-33 di akhir kuarter.
Seusai jeda, tembakan tiga poin dari Erinindita Prias membawa Jateng tetap mengejar dengan selisih satu poin, 45-46.
Di akhir kuarter keempat, tembakan tiga angka Justine Prajitno membuat Jabar menyamakan kedudukan 56-56. Kuarter keempat akhirnya ditutup dengan skor 58-58.
Memasuki babak overtime, intensitas pertandingan semakin tinggi dimana kedua tim saling melancarkan jual beli serangan. Namun di penghujung babak, Jabar kerap melakukan kesalahan dengan melanggar pemain Jateng sehingga membuahkan lemparan bebas. Jateng memaksimalkan kesempatan dan mampu menutup kemenangan dengan skor 64-60.
Dengan hasil ini membuat Jateng menggondol medali perunggu dan memperbaiki catatan di PON Papua 2020 usai pulang tanpa membawa medali.
Jateng memastikan kemenangan usai mengakhiri drama melalui babak overtime usai lemparan bebas dari Naomi Teresa Supit mampu memperlebar keunggulan.
Di kuarter pertama, Jabar menutup kuarter pertama dengan keunggulan 24-19.
Memasuki kuarter kedua, Jateng memperkecil selisih angka menjadi lima poin, 28-33 di akhir kuarter.
Seusai jeda, tembakan tiga poin dari Erinindita Prias membawa Jateng tetap mengejar dengan selisih satu poin, 45-46.
Di akhir kuarter keempat, tembakan tiga angka Justine Prajitno membuat Jabar menyamakan kedudukan 56-56. Kuarter keempat akhirnya ditutup dengan skor 58-58.
Memasuki babak overtime, intensitas pertandingan semakin tinggi dimana kedua tim saling melancarkan jual beli serangan. Namun di penghujung babak, Jabar kerap melakukan kesalahan dengan melanggar pemain Jateng sehingga membuahkan lemparan bebas. Jateng memaksimalkan kesempatan dan mampu menutup kemenangan dengan skor 64-60.
Dengan hasil ini membuat Jateng menggondol medali perunggu dan memperbaiki catatan di PON Papua 2020 usai pulang tanpa membawa medali.