Demak (ANTARA) -
Lomba kampung juara di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, merupakan salah satu upaya mengatasi kampung kumuh di kabupaten ini, kata Bupati Demak Eisti'anah.
"Hasilnya memang cukup efektif, karena masing-masing kampung berlomba-lomba menata diri menjadi yang terbaik. Sehingga kampung yang semula terkesan kumuh pun akan menata diri menjadi lebih baik lagi," ujarnya di Demak, Jumat.
Selain itu, kata dia, lomba tersebut juga untuk menyadarkan warga agar lebih peduli dan cinta terhadap lingkungan, di antaranya dengan menjaga kebersihan jalan, drainase, ruang publik, serta memiliki fasilitas pengelolaan sampah.
Upaya menjaga lingkungan tersebut, menurut dia, penting demi menciptakan kawasan yang bersih, sehat, dan tidak kumuh.
Bagi pemenang lomba, kata dia, akan mendapatkan dukungan anggaran yang diberikan berupa fisik bangunan sesuai kebutuhan wilayah setempat.
Khadirin, salah satu tokoh Kampung Krajan, Desa Wonosalam yang mendapatkan juara 1 lomba kampung juara 2024, bersyukur bisa meraih juara pertama.
Penilaian lomba tersebut, kata dia, berlangsung pada bulan Agustus 2024. Sedangkan persiapan sudah lama karena beberapa kali ikut lomba serupa.
"Tahun 2022, sempat meraih juara harapan. Alhamdulillah tahun ini bisa menjadi juara pertama," ujarnya.
Adanya lomba kampung juara, kata dia, memang efektif mengubah kebiasaan masyarakat dari sebelumnya kurang peduli terhadap lingkungan menjadi lebih peduli, mengingat kriteria lomba meliputi berbagai aspek, mulai dari kebersihan dan sanitasi, penghijauan, ketertiban, keindahan, hingga aspek keberlanjutan.
Ia mengakui untuk mengubah kebiasaan masyarakat menjadi peduli lingkungan membutuhkan waktu lama. Namun, proses tersebut kini membuahkan hasil karena warga kompak dan lebih peduli terhadap lingkungan yang bersih, dan warga juga tertib.
"Kampung kami juga memiliki taman bunga dan saluran irigasinya kini juga lebih bersih," ujarnya.
Baca juga: Sambut HPN, PLN gandeng Pemprov Jateng gelar lomba memasak dengan kompor induksi
Baca juga: Sambut HPN, PLN gandeng Pemprov Jateng gelar lomba memasak dengan kompor induksi