Semarang (ANTARA) - SAP SE mengumumkan PT Bank Danamon Indonesia Tbk telah mengintegrasikan solusi SAP Business AI, termasuk kopilot AI generatif Joule dari SAP, ke dalam proses SDM mereka, yang membantu meningkatkan efisiensi tugas-tugas yang berhubungan dengan karyawan, mulai dari perencanaan hingga pengambilan keputusan.
Handri Yustanto, Business Process and Digitalization Head Corporate Human Resources Bank Danamon pada acara tahunan resmi SAP Asia Tenggara, SAP NO W SEA di Singapura berbicara tentang bagaimana perusahaan memanfaatkan AI dalam proses SDM mereka untuk mendukung tujuan bisnis.
"Bank Danamon memprioritaskan manajemen layanan berkualitas dan sangat bergantung pada SDM sebagai aset. Implementasi SAP Business AI mendukung peran kami sebagai mitra bisnis strategis, membebaskan karyawan untuk melakukan tugas-tugas yang lebih produktif di luar tugas administratif," katanya.
SAP Business AI, terintegrasi dengan aplikasi SAP yang mendukung proses bisnis strategis, telah digunakan oleh 46.000 pelanggan di Asia Pasifik dan Jepang. Solusi ini menggabungkan berbagai inovasi AI yang dikembangkan berdasarkan data industri dan pengetahuan proses yang mendalam, dengan tetap mengedepankan praktik AI yang bertanggung jawab.
Sejak tahun 2017, Bank Danamon telah memanfaatkan teknologi cloud SAP melalui SAP SuccessFactors. Dengan mengintegrasikan SAP Business AI ke dalam SAP SucessFactors, Bank Danamon bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan karyawan melalui wawasan yang dihasilkan AI, melakukan penyelarasan kandidat yang dipersonalisasi dalam proses perekrutan, dan mengakses semua informasi melalui satu platform SDM yang terpusat. Sentralisasi data ini juga membantu mengurangi risiko keamanan data, dengan memanfaatkan sistem keamanan dan manajemen basis data SAP.
Bank Danamon telah merasakan keberhasilan dari pemanfaatan otomatisasi dalam kegiatan operasional human capitalnya, sehingga mendukung keputusannya untuk mengintegrasikan solusi SAP Business AI. Implementasi antarmuka pengguna layanan mandiri berbasis percakapan pada SAP SuccessFactors dan kemudian SAP SuccessFactors WorkZone pada November 2022 berkontribusi pada hasil yang signifikan, termasuk peningkatan dalam operasional tanpa kertas, pengurangan tiket dukungan SDM, peningkatan pemberdayaan manajer, serta penyederhanaan proses-proses SDM.
Andreas Diantoro, Managing Director SAP Indonesia menyatakan Bank Danamon adalah organisasi yang berpikiran maju dengan budaya inovasi yang kuat. Mengintegrasikan SAP Business AI ke dalam proses HR mereka membantu mencapai percepatan inovasi, pengalaman pengguna yang lebih baik, operasi yang lebih efisien, dan memberdayakan karyawan.
"Teknologi ini bertujuan untuk mengubah cara sektor layanan perbankan mengelola sumber daya manusia, mempromosikan kinerja terbaik, dan kualitas layanan yang unggul. Kami bersemangat untuk mendukung Bank Danamon dalam era baru transformasi bisnis yang digerakkan oleh AI, terus melakukan perbaikan dalam pengalaman dan proses pekerjaan karyawan," katanya.
Didirikan pada tahun 1956, Bank Danamon telah berkembang menjadi institusi keuangan yang kuat dengan 856 kantor cabang, lebih dari 60.000 ATM, dan layanan perbankan online yang menjangkau 34 provinsi di Indonesia. Dengan lebih dari 8.000 karyawan, Bank Danamon menyadari pentingnya pengelolaan SDM yang efektif dan scalable. Untuk itu, Bank Danamon memilih bermitra dengan SAP, perusahaan terdepan di bidang solusi bisnis.
Handri Yustanto, Business Process and Digitalization Head Corporate Human Resources Bank Danamon pada acara tahunan resmi SAP Asia Tenggara, SAP NO W SEA di Singapura berbicara tentang bagaimana perusahaan memanfaatkan AI dalam proses SDM mereka untuk mendukung tujuan bisnis.
"Bank Danamon memprioritaskan manajemen layanan berkualitas dan sangat bergantung pada SDM sebagai aset. Implementasi SAP Business AI mendukung peran kami sebagai mitra bisnis strategis, membebaskan karyawan untuk melakukan tugas-tugas yang lebih produktif di luar tugas administratif," katanya.
SAP Business AI, terintegrasi dengan aplikasi SAP yang mendukung proses bisnis strategis, telah digunakan oleh 46.000 pelanggan di Asia Pasifik dan Jepang. Solusi ini menggabungkan berbagai inovasi AI yang dikembangkan berdasarkan data industri dan pengetahuan proses yang mendalam, dengan tetap mengedepankan praktik AI yang bertanggung jawab.
Sejak tahun 2017, Bank Danamon telah memanfaatkan teknologi cloud SAP melalui SAP SuccessFactors. Dengan mengintegrasikan SAP Business AI ke dalam SAP SucessFactors, Bank Danamon bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan karyawan melalui wawasan yang dihasilkan AI, melakukan penyelarasan kandidat yang dipersonalisasi dalam proses perekrutan, dan mengakses semua informasi melalui satu platform SDM yang terpusat. Sentralisasi data ini juga membantu mengurangi risiko keamanan data, dengan memanfaatkan sistem keamanan dan manajemen basis data SAP.
Bank Danamon telah merasakan keberhasilan dari pemanfaatan otomatisasi dalam kegiatan operasional human capitalnya, sehingga mendukung keputusannya untuk mengintegrasikan solusi SAP Business AI. Implementasi antarmuka pengguna layanan mandiri berbasis percakapan pada SAP SuccessFactors dan kemudian SAP SuccessFactors WorkZone pada November 2022 berkontribusi pada hasil yang signifikan, termasuk peningkatan dalam operasional tanpa kertas, pengurangan tiket dukungan SDM, peningkatan pemberdayaan manajer, serta penyederhanaan proses-proses SDM.
Andreas Diantoro, Managing Director SAP Indonesia menyatakan Bank Danamon adalah organisasi yang berpikiran maju dengan budaya inovasi yang kuat. Mengintegrasikan SAP Business AI ke dalam proses HR mereka membantu mencapai percepatan inovasi, pengalaman pengguna yang lebih baik, operasi yang lebih efisien, dan memberdayakan karyawan.
"Teknologi ini bertujuan untuk mengubah cara sektor layanan perbankan mengelola sumber daya manusia, mempromosikan kinerja terbaik, dan kualitas layanan yang unggul. Kami bersemangat untuk mendukung Bank Danamon dalam era baru transformasi bisnis yang digerakkan oleh AI, terus melakukan perbaikan dalam pengalaman dan proses pekerjaan karyawan," katanya.
Didirikan pada tahun 1956, Bank Danamon telah berkembang menjadi institusi keuangan yang kuat dengan 856 kantor cabang, lebih dari 60.000 ATM, dan layanan perbankan online yang menjangkau 34 provinsi di Indonesia. Dengan lebih dari 8.000 karyawan, Bank Danamon menyadari pentingnya pengelolaan SDM yang efektif dan scalable. Untuk itu, Bank Danamon memilih bermitra dengan SAP, perusahaan terdepan di bidang solusi bisnis.