Semarang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah menyosialisasikan tahapan kampanye pemilu serentak yang akan berlangsung hingga 10 Februari 2024 kepada berbagai lapisan masyarakat.

“Pada tahapan kampanye pemilu, para peserta pemilu menawarkan visi-misi program dengan pertemuan terbatas, tatap muka, dan penggunaan alat peraga kampanye,” kata Ketua KPU Provinsi Jateng Handi Tri Ujiono di Semarang, Jumat.

Ia menjelaskan bahwa saat ini yang belum boleh dilakukan adalah rapat umum dan kampanye di media, termasuk iklan penyampaikan visi-misi.

“Dalam aturannya proses itu baru boleh dilakukan peserta pemilu serentak 2024 pada 21 Januari 2024 hingga 10 Februari 2024,” ujarnya.

Dirinya mengungkapkan, saat ini KPU Jateng juga sudah menyelesaikan distribusi kebutuhan logistik pendukung pemilu seperti kotak suara, bilik dan tinta ke gudang logistik KPU kabupaten/kota, sedangkan untuk surat suara saat ini masih proses di percetakan.

“Kalau surat suara ada jadwal masing-masing penyedia dari Jateng dan Jatim. Cetak sesuai jadwal realisasi sesuai perencanaan, misal terakhir kota Semarang pada tanggal 15 Januari, lalu disortir dan dilipat,” katanya.

Selain itu, KPU Jateng juga sedang melakukan rekrutmen kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang pendaftarannya dibuka sampai tanggal 20 Desember 2023.

“Nantinya akan dibutuhkan tujuh orang KPPS dalam setiap TPS, artinya akan dibutuhkan sekitar 800 ribu orang untuk menjadi KPPS karena ada 177 ribu 299 TPS di Jateng,” ujarnya.*

Baca juga: KPU Semarang sosialisasikan pemilu di eks Resosialisasi Argorejo

Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024