Semarang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang, Jawa Tengah, menerima sebanyak 9.675 kotak suara di Gudang Induk KPU setempat, Sabtu, untuk penyelenggaraan Pemilihan Umum 2024.
Ketua KPU Kota Semarang Henry Casandra Gultom, di Semarang, menjelaskan bahwa pengiriman kotak suara dalam kondisi belum dirakit dan berlangsung secara bertahap.
"Hari ini KPU Kota Semarang telah menerima 9.675 kotak suara dari total kebutuhan 23.262, dan kami menerimanya dalam situasi yang bertahap," kata Nanda, sapaan akrabnya.
Ribuan kotak suara itu diangkut dengan dua truk yang, disaksikan anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu Kota Semarang Maria Goreti Sutari Risma dan perwakilan Polrestabes Kota Semarang.
Ia menyampaikan bahwa proses pengiriman ini adalah rangkaian pemenuhan kekurangan kotak suara untuk Pemilu 2024 dari jumlah total kebutuhan di Kota Semarang.
KPU Kota Semarang, kata dia, saat ini sedang mempersiapkan diri untuk logistik tahap kedua Pemilu 2024 yang berkoordinasi dengan KPU Jawa Tengah dan KPU RI.
"Kami sedang berkoordinasi dengan KPU provinsi dan KPU RI mengenai mekanisme yang dilakukan. Logistik tahap kedua ini terkait formulir yang dibutuhkan, surat suara pilpres, dan sebagainya," katanya.
Selanjutnya, kata dia, KPU masih akan menerima logistik-logistik lain yang sifatnya kelengkapan tempat pemungutan suara (TPS).
Sebelumnya, KPU Kota Semarang telah menerima sebanyak 18.584 bilik suara untuk penyelenggaraan Pemilu 2024 yang dikirim dari Gresik, Jawa Timur.
Tinta yang menjadi bagian logistik pemilu sudah didatangkan dari Tangerang, Banten, di Gudang Induk KPU Kota Semarang, Jumat (3/11).
KPU Kota Semarang mencatat jumlah tinta sebanyak 2.024 yang diperuntukkan di 4.646 TPS, termasuk TPS khusus yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kedungpane dan LP Wanita Bulu Semarang.
Baca juga: PPK Temanggung dan Tlogomulyo di-PAW KPU Temanggung
Ketua KPU Kota Semarang Henry Casandra Gultom, di Semarang, menjelaskan bahwa pengiriman kotak suara dalam kondisi belum dirakit dan berlangsung secara bertahap.
"Hari ini KPU Kota Semarang telah menerima 9.675 kotak suara dari total kebutuhan 23.262, dan kami menerimanya dalam situasi yang bertahap," kata Nanda, sapaan akrabnya.
Ribuan kotak suara itu diangkut dengan dua truk yang, disaksikan anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu Kota Semarang Maria Goreti Sutari Risma dan perwakilan Polrestabes Kota Semarang.
Ia menyampaikan bahwa proses pengiriman ini adalah rangkaian pemenuhan kekurangan kotak suara untuk Pemilu 2024 dari jumlah total kebutuhan di Kota Semarang.
KPU Kota Semarang, kata dia, saat ini sedang mempersiapkan diri untuk logistik tahap kedua Pemilu 2024 yang berkoordinasi dengan KPU Jawa Tengah dan KPU RI.
"Kami sedang berkoordinasi dengan KPU provinsi dan KPU RI mengenai mekanisme yang dilakukan. Logistik tahap kedua ini terkait formulir yang dibutuhkan, surat suara pilpres, dan sebagainya," katanya.
Selanjutnya, kata dia, KPU masih akan menerima logistik-logistik lain yang sifatnya kelengkapan tempat pemungutan suara (TPS).
Sebelumnya, KPU Kota Semarang telah menerima sebanyak 18.584 bilik suara untuk penyelenggaraan Pemilu 2024 yang dikirim dari Gresik, Jawa Timur.
Tinta yang menjadi bagian logistik pemilu sudah didatangkan dari Tangerang, Banten, di Gudang Induk KPU Kota Semarang, Jumat (3/11).
KPU Kota Semarang mencatat jumlah tinta sebanyak 2.024 yang diperuntukkan di 4.646 TPS, termasuk TPS khusus yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kedungpane dan LP Wanita Bulu Semarang.
Baca juga: PPK Temanggung dan Tlogomulyo di-PAW KPU Temanggung