Semarang (ANTARA) - Pujian datang dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Tejo Harwanto saat ia meninjau pembinaan kemandirian berupa pembuatan roti di Lapas Kelas IIB Pati, Kamis (2/11).

Aroma pemanggangan roti yang menggugah selera membuat Kakanwil ingin mencicipi salah satu produk hasil binaan lapas pimpinan Febie Dwi Hartanto itu.

"Saya boleh cicip, ya?" tanya Tejo kepada para WBP.

"Ini enak lho, bener," puji Tejo.

Produksi roti dengan nama Pas_ti SAE ini sudah bersertifikat halal dan didistribusikan ke berbagai tempat dengan harga terjangkau yakni Rp 2.500 per buahnya.

Tak hanya roti saja, di Lapas dengan isi hunian sebanyak 307 WBP itu juga terdapat berbagai macam kegiatan kerja antara lain pembuatan paving, budi daya ikan lele dan nila, serta yang terbaru adalah pembuatan bakso pentol dengan bahan daging ayam.

Sebelumnya, Kakanwil yang didampingi jajaran pejabat Lapas Pati melihat kondisi dapur disana.

Seperti biasa dengan ramah, Kakanwil menyalami satu per satu tamping yang bekerja di dapur. Bahkan pria asli Jakarta itu menyampaikan apresiasi kepada mereka karena setiap hari telah membantu menghidangkan makanan bagi para WBP.

"Sekarang kita masak apa saja pada hari ini?" tanya Kakanwil.

"Ada ikan asin, ikan segar, daging," jawab seorang WBP

"Enak banget itu. Terima kasih ya sudah bantu masak di sini, banyak pahalanya, lho itu," ucap Tejo membalas.

Sebelum meninggalkan Lapas, ia menemui dokter yang ada disana. Pesan Kakanwil adalah untuk selalu mensosialisasikan dan memberikan penyuluhan kesehatan bagi para WBP.

Lapas Kelas IIB Pati menjadi UPT terakhir di Eks Karesidenan Pati yang dikunjungi Tejo hari ini. Sebelumnya ia meninjau Rutan Demak, Rutan Kudus, dan Bapas Pati.***

Pewarta : ksm
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024