Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, bersama Himpunan Peternak Domba-Kambing Indonesia (HPDKI) Pekalongan menggelar bazar hewan kurban di Lapangan Mataram 11-13 Juni 2023 untuk memfasilitasi pedagang menjual ternak kepada masyarakat.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Muadi di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa langkah ini juga sebagai upaya memudahkan pengawasan kondisi kesehatan dan syarat hewan kurban yang akan dijual kepada masyarakat menjelang perayaan Idul Adha 1444 H.
"Bazar hewan kurban ini untuk menyambut Hari Raya Idul Adha sekaligus membantu menyediakan hewan ternak seperti kambing dan domba yang sehat, unggul dan memenuhi syarat-syarat hewan kurban," katanya.
Menurut dia, kebutuhan masyarakat terhadap hewan kurban seperti kambing, domba dan sapi mencapai sekitar 3.500 ekor setiap tahunnya.
"Jadi bazar hewan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat tidak perlu repot-repot membeli hewan kurban ke daerah lainnya. Cukup ke Lapangan Mataram, masyarakat bisa memilih hewan kurban yang akan dibeli," katanya.
Muadi mengatakan untuk memastikan kondisi kesehatan hewan ternak, pemkot mencanangkan kegiatan vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kelurahan Panjang Baru, Kecamatan Pekalongan Utara.
Ia yang didampingi Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Ilena Palupi mengatakan harga hewan kurban jenis domba dan kambing yang dijual di bazar mencapai Rp2,5 juta per ekor hingga Rp5 juta per ekor.
"Kami ingin mengedukasi masyarakat agar memperhatikan syarat sah ibadah kurban, tidak hanya sekadar membeli hewan kurban saja dengan nominal tertentu tetapi mereka juga harus memperhatikan kondisi kesehatan yang sesuai dengan syarat sah ibadah kurban," katanya.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Muadi di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa langkah ini juga sebagai upaya memudahkan pengawasan kondisi kesehatan dan syarat hewan kurban yang akan dijual kepada masyarakat menjelang perayaan Idul Adha 1444 H.
"Bazar hewan kurban ini untuk menyambut Hari Raya Idul Adha sekaligus membantu menyediakan hewan ternak seperti kambing dan domba yang sehat, unggul dan memenuhi syarat-syarat hewan kurban," katanya.
Menurut dia, kebutuhan masyarakat terhadap hewan kurban seperti kambing, domba dan sapi mencapai sekitar 3.500 ekor setiap tahunnya.
"Jadi bazar hewan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat tidak perlu repot-repot membeli hewan kurban ke daerah lainnya. Cukup ke Lapangan Mataram, masyarakat bisa memilih hewan kurban yang akan dibeli," katanya.
Muadi mengatakan untuk memastikan kondisi kesehatan hewan ternak, pemkot mencanangkan kegiatan vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kelurahan Panjang Baru, Kecamatan Pekalongan Utara.
Ia yang didampingi Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Ilena Palupi mengatakan harga hewan kurban jenis domba dan kambing yang dijual di bazar mencapai Rp2,5 juta per ekor hingga Rp5 juta per ekor.
"Kami ingin mengedukasi masyarakat agar memperhatikan syarat sah ibadah kurban, tidak hanya sekadar membeli hewan kurban saja dengan nominal tertentu tetapi mereka juga harus memperhatikan kondisi kesehatan yang sesuai dengan syarat sah ibadah kurban," katanya.