Pekalongan (ANTARA) - Kepolisian Resor Pekalongan Kota, Jawa Tengah, menerjunkan 535 personel gabungan terdiri atas Polri, TNI, Brimob, Pemkot Pekalongan, dan organisasi kemasyarakatan untuk mengamankan arus mudik Lebaran 2023

Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa dalam Operasi Ketupat Candi 2023, pihaknya tidak hanya fokus  pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023 belaka, namun menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah ini.

"Oleh karena itu, Polri dibantu instansi terkait lainnya memastikan siap mengamankan pelaksanaan arus mudik dan arus balik Lebaran 2023 agar berjalan lancar dan aman," paparnya..

Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan para pemudik bersepeda motor agar memperhatikan semua kelengkapan kendaraan sebelum melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.

"Demikian pula, pemudik yang memakai kendaraan pribadi agar memperhatikan kondisi fisik kendaraan dan kelengkapan surat kendaraan yang sah agar tidak ada kendala selama dalam perjalanan," katanya.

Wakil Wali Kota Pekalongan Salahudin mengatakan dengan adanya rencana sistem satu arah ("one way") mulai KM 72 Tol Cikampek (Jawa Barat) hingga Kalikangkung Semarang pada 18- 21 April 2023 maka pemudik dari arah timur (Semarang) akan memanfaatkan jalur pantura .

"Hal itu akan menjadi titik perhatian kami karena jalur pantura Kota Pekalongan dimungkinkan akan terjadi kepadatan arus lalu lintas. Oleh karena itu, kami siap mem-'backup' pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2023 agar berjalan aman, lancar, tertib, dan bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas," katanya.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024