Purwokerto (ANTARA) - Selasa, 14 Maret 2023, menjadi hari yang tak terlupakan bagi para wisudawan ke-148 Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, karena menjadi momentum bahwa mereka telah berhasil menyelesaikan pendidikan sesuai dengan jenjangnya masing-masing.
Animo kebahagiaan juga dirasakan oleh Casey Petry Daisiu, mahasiswa Program Profesi Ners, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Angkatan 2021, yang berhasil menamatkan studinya dengan nilai akhir 3,83, sehingga berhak menyandang predikat cumlaude atau dengan pujian.
Casey merupakan putra daerah Papua yang lahir di Jayapura 13 Oktober 1998. Dia menempuh pendidikan di SD Inpres Abeale 2, kemudian melanjutkan ke SMPN 2 Jayapura, lalu menamatkan jenjang di SMAN 3 Jayapura.
Pada tahun 2017, Casey hijrah ke Jawa untuk melanjutkan studi S1 di Jurusan Keperawatan dan lulus pada tahun 2021. Tak berhenti sampai di situ, semangat belajar Casey yang tinggi membuatnya memutuskan untuk langsung melanjutkan pendidikan Profesi Ners dan menjadi lulusan terbaik Unsoed tahun 2023.
Baca juga: Mahasiswa KKN MBKM Unsoed siap bangun "Smart Fisheries Village" di Panembangan
Ayahnya, Alexander Edwin Daisiu dan ibunya, Helga Elizabeth Torey bekerja sebagai pegawai negeri sipil di Jayapura. Casey adalah salah satu mahasiswa penerima program Beasiswa Afirmasi Papua, yang kemudian disarankan oleh SMA-nya mendaftar ke Unsoed.
Kendala yang dihadapi oleh mahasiswa luar pulau seperti Casey adalah adaptasi bahasa. Di samping itu, dia mengaku sangat menikmati kehidupan kuliahnya selama di Purwokerto. Casey juga dengan lancar mengikuti kegiatan pembelajaran di Unsoed.
"Saya senang dan bangga mampu berjuang hingga sejauh ini. Saya juga bangga dengan motto Unsoed 'Maju Terus Pantang Menyerah', itu sangat memotivasi saya," jelasnya.
Rasa cinta Casey terhadap Tanah Air juga besar. Dia memiliki cita-cita yang sangat mulia, yaitu menjadi perawat di pedalaman Papua dan ingin mengabdi di sana.
Pada kesempatan ini, Casey berpesan kepada para mahasiswa agar jangan pernah berhenti berusaha, karena pasti ada kesempatan.
"Untuk teman-teman dari Papua, terus belajar, terus beradaptasi. Untuk para adik tingkat yang ingin melanjutkan studinya, Unsoed merupakan perguruan tinggi yang harus dipilih karena di Purwokerto ini merupakan kota yang nyaman untuk belajar, biaya hidupnya murah, dan proses pembelajarannya juga tidak ribet," tegasnya.
Baca juga: Menwa Unsoed gelar Pembaretan Yudha XLVI dan Long March Tradisi XXXVII
Baca juga: Unsoed gelar workshop penguatan pengelolaan kehumasan dan kerja sama
Animo kebahagiaan juga dirasakan oleh Casey Petry Daisiu, mahasiswa Program Profesi Ners, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Angkatan 2021, yang berhasil menamatkan studinya dengan nilai akhir 3,83, sehingga berhak menyandang predikat cumlaude atau dengan pujian.
Casey merupakan putra daerah Papua yang lahir di Jayapura 13 Oktober 1998. Dia menempuh pendidikan di SD Inpres Abeale 2, kemudian melanjutkan ke SMPN 2 Jayapura, lalu menamatkan jenjang di SMAN 3 Jayapura.
Pada tahun 2017, Casey hijrah ke Jawa untuk melanjutkan studi S1 di Jurusan Keperawatan dan lulus pada tahun 2021. Tak berhenti sampai di situ, semangat belajar Casey yang tinggi membuatnya memutuskan untuk langsung melanjutkan pendidikan Profesi Ners dan menjadi lulusan terbaik Unsoed tahun 2023.
Baca juga: Mahasiswa KKN MBKM Unsoed siap bangun "Smart Fisheries Village" di Panembangan
Ayahnya, Alexander Edwin Daisiu dan ibunya, Helga Elizabeth Torey bekerja sebagai pegawai negeri sipil di Jayapura. Casey adalah salah satu mahasiswa penerima program Beasiswa Afirmasi Papua, yang kemudian disarankan oleh SMA-nya mendaftar ke Unsoed.
Kendala yang dihadapi oleh mahasiswa luar pulau seperti Casey adalah adaptasi bahasa. Di samping itu, dia mengaku sangat menikmati kehidupan kuliahnya selama di Purwokerto. Casey juga dengan lancar mengikuti kegiatan pembelajaran di Unsoed.
"Saya senang dan bangga mampu berjuang hingga sejauh ini. Saya juga bangga dengan motto Unsoed 'Maju Terus Pantang Menyerah', itu sangat memotivasi saya," jelasnya.
Rasa cinta Casey terhadap Tanah Air juga besar. Dia memiliki cita-cita yang sangat mulia, yaitu menjadi perawat di pedalaman Papua dan ingin mengabdi di sana.
Pada kesempatan ini, Casey berpesan kepada para mahasiswa agar jangan pernah berhenti berusaha, karena pasti ada kesempatan.
"Untuk teman-teman dari Papua, terus belajar, terus beradaptasi. Untuk para adik tingkat yang ingin melanjutkan studinya, Unsoed merupakan perguruan tinggi yang harus dipilih karena di Purwokerto ini merupakan kota yang nyaman untuk belajar, biaya hidupnya murah, dan proses pembelajarannya juga tidak ribet," tegasnya.
Baca juga: Menwa Unsoed gelar Pembaretan Yudha XLVI dan Long March Tradisi XXXVII
Baca juga: Unsoed gelar workshop penguatan pengelolaan kehumasan dan kerja sama