Semarang (ANTARA) - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono memberangkatkan relawan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Tegal untuk menyerahkan bantuan logistik kepada korban gempa Cianjur, Rabu (29/11) malam di depan Peringgitan Rumdin Wali Kota Tegal.
Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kota Tegal Roro Kusnabilla Dedy Yon menyampaikan IPSM bersama, PKK, GOW, HIPMI, DHARMA WANITA, FKUB Kota Tegal mengumpulkan bantuan logistik untuk korban bencana gempa bumi dan longsor Kabupaten Cianjur.
"Kami dapat bantuan dari berbagai organisasi seperti IPSM, BAZNAS, FKUB, PKK, GOW, HIPMI, KADIN, serta organisasi lainnya yang tidak bisa disebutkan semua," katanya.
Baca juga: BI Tegal fasilitasi tujuh TPID dalam penguatan sinergi
Sejumlah bantuan tersebut di antaranya berupa beras 8 kwintal, mie instan 140 dus, air mineral 56 dus, tikar 206 biji, pampers dan pembalut 35 dus, selimut 123 buah, sarung 107 buah, mukena 46 buah, pakaian pantas pakai 75 dus, obat obatan 20, alat mandi 40 dus," kata Roro.
Roro menjelaskan nantinya secara langsung akan menyerahkan bantuan logistik tersebut di Posko Kemensos dan IPSM Kabupaten Cianjur.
"Malam ini kita akan berangkat ke Cianjur dari perwakilan organisasi perempuan untuk menyaksikan langsung dan menyerahkan langsung ke lokasi. Mungkin bantuan dari Kota Tegal tidak seberapa, namun semoga bisa bermanfaat bagi warga Canjur yang berdampak gempa," kata Roro.
Baca juga: Penerima BLT subsidi BBM di Tegal sebanyak 8.412 jiwa
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyampaikan terima kasih yang sangat mendalam kepada relawan perwakilan GOW yang akan menyerahkan langsung bantuan logistik ke Cianjur.
"Ini bentuk sukarelawan, panggilan jiwa, ini adalah tugas kemanusiaan yang tentunya bisa meringankan korban gempa bumi yang dialami saudara kita warga Cianjur yang sedang diuji mengalami gempa bumi yang banyak korban jiwa yang sangat membutuhkan bantuan dari kita semua," kata Dedy.
Selain itu, Wali Kota berpesan kepada para relawan yang akan melaksanakan tugas mulia tersebut agar nantinya dapat melaksanakan tugas dengan baik dan dapat secara tepat menyalurkan bantuan kepada korban yang membutuhkan.
Baca juga: Tekan inflasi, BI Tegal gandeng Pemkot Pekalongan gelar operasi pasar
Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kota Tegal Roro Kusnabilla Dedy Yon menyampaikan IPSM bersama, PKK, GOW, HIPMI, DHARMA WANITA, FKUB Kota Tegal mengumpulkan bantuan logistik untuk korban bencana gempa bumi dan longsor Kabupaten Cianjur.
"Kami dapat bantuan dari berbagai organisasi seperti IPSM, BAZNAS, FKUB, PKK, GOW, HIPMI, KADIN, serta organisasi lainnya yang tidak bisa disebutkan semua," katanya.
Baca juga: BI Tegal fasilitasi tujuh TPID dalam penguatan sinergi
Sejumlah bantuan tersebut di antaranya berupa beras 8 kwintal, mie instan 140 dus, air mineral 56 dus, tikar 206 biji, pampers dan pembalut 35 dus, selimut 123 buah, sarung 107 buah, mukena 46 buah, pakaian pantas pakai 75 dus, obat obatan 20, alat mandi 40 dus," kata Roro.
Roro menjelaskan nantinya secara langsung akan menyerahkan bantuan logistik tersebut di Posko Kemensos dan IPSM Kabupaten Cianjur.
"Malam ini kita akan berangkat ke Cianjur dari perwakilan organisasi perempuan untuk menyaksikan langsung dan menyerahkan langsung ke lokasi. Mungkin bantuan dari Kota Tegal tidak seberapa, namun semoga bisa bermanfaat bagi warga Canjur yang berdampak gempa," kata Roro.
Baca juga: Penerima BLT subsidi BBM di Tegal sebanyak 8.412 jiwa
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyampaikan terima kasih yang sangat mendalam kepada relawan perwakilan GOW yang akan menyerahkan langsung bantuan logistik ke Cianjur.
"Ini bentuk sukarelawan, panggilan jiwa, ini adalah tugas kemanusiaan yang tentunya bisa meringankan korban gempa bumi yang dialami saudara kita warga Cianjur yang sedang diuji mengalami gempa bumi yang banyak korban jiwa yang sangat membutuhkan bantuan dari kita semua," kata Dedy.
Selain itu, Wali Kota berpesan kepada para relawan yang akan melaksanakan tugas mulia tersebut agar nantinya dapat melaksanakan tugas dengan baik dan dapat secara tepat menyalurkan bantuan kepada korban yang membutuhkan.
Baca juga: Tekan inflasi, BI Tegal gandeng Pemkot Pekalongan gelar operasi pasar