Cilacap (ANTARA) - Tingginya potensi petir di wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, disikapi dengan serius oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap dengan pemasangan instalasi 101 unit Lightening Protection System (LPS).
Pemasangan fasilitas penangkal petir itu ditempatkan di seluruh area tank farm dan diresmikan penggunaannya pada Senin (12/9).
Dalam sambutan peresmian LPS tahap kedua, General Manager PT KPI RU IV Edy Januari Utama menyampaikan apresiasi atas pemasangan LPS sebagai sebuah keberhasilan bersama.
"Sebagaimana kita tahu tangki minyak terutama tangki APR yang berisi produk ringan, sangat rawan terhadap sambaran petir. Maka keberhasilan pemasangan LPS ini sebagai bagian dari legacy untuk keberlangsungan masa depan energi," katanya.
Edy mengatakan pemasangan LPS di seluruh area tank farm juga sejalan dengan strategi investasi Environmental Social Governance (ESG), yakni meyakinkan operasional kilang berjalan aman dan andal.
Baca juga: Pertamina Cilacap raih penghargaan internasional EMLA 2022
"Tentu melalui pemasangan LPS ini sebagai ikhtiar bersama agar terhindar dari kemungkinan dampak lingkungan," katanya.
Sementara itu, Manager ME – I PT KPI RU IV Cilacap Poltak Alexander Simanjuntak merinci pembangunan LPS tahap kedua dilakukan sebanyak 54 unit di area Oil Movement (OM) 60, OM 70, area Lube Oil Complex (LOC) dan Gasoline Treating Offsite (GTO). Sebelumnya, pemasangan tahap pertama sebanyak 47 unit dilakukan di area kilang pada April 2022.
"Kami memberikan penghargaan tinggi atas kinerja tim yang mengedepankan komunikasi dan koordinasi sehingga tercapai target kerja aman, tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, dan ramah lingkungan," ungkapnya.
Peresmian dihadiri Senior Manager Operation Manufacturing (SMOM) Didik Subagyo; tim manajemen serta direktur dan perwakilan vendor dari PT Tracon Industry selaku Project Management Construction (PMC), PT Surya Selatan, PT Mugi Rahayu, dan PT Wahana Teknik selaku kontraktor eksekutor.
Dalam kesempatan itu, GM Edy Januari menyerahkan penghargaan dan sertifikat 146.697 jam kerja aman kepada tiga kontraktor eksekutor dan satu Project Management Control atas suksesnya pekerjaan tersebut.
Baca juga: PT KPI RU IV Cilacap sosialisasikan tata nilai AKHLAK kepada mitra kerja
Baca juga: Penangkaran Rusa Timor Pertamina Cilacap jadi wisata edukasi favorit
Pemasangan fasilitas penangkal petir itu ditempatkan di seluruh area tank farm dan diresmikan penggunaannya pada Senin (12/9).
Dalam sambutan peresmian LPS tahap kedua, General Manager PT KPI RU IV Edy Januari Utama menyampaikan apresiasi atas pemasangan LPS sebagai sebuah keberhasilan bersama.
"Sebagaimana kita tahu tangki minyak terutama tangki APR yang berisi produk ringan, sangat rawan terhadap sambaran petir. Maka keberhasilan pemasangan LPS ini sebagai bagian dari legacy untuk keberlangsungan masa depan energi," katanya.
Edy mengatakan pemasangan LPS di seluruh area tank farm juga sejalan dengan strategi investasi Environmental Social Governance (ESG), yakni meyakinkan operasional kilang berjalan aman dan andal.
Baca juga: Pertamina Cilacap raih penghargaan internasional EMLA 2022
"Tentu melalui pemasangan LPS ini sebagai ikhtiar bersama agar terhindar dari kemungkinan dampak lingkungan," katanya.
Sementara itu, Manager ME – I PT KPI RU IV Cilacap Poltak Alexander Simanjuntak merinci pembangunan LPS tahap kedua dilakukan sebanyak 54 unit di area Oil Movement (OM) 60, OM 70, area Lube Oil Complex (LOC) dan Gasoline Treating Offsite (GTO). Sebelumnya, pemasangan tahap pertama sebanyak 47 unit dilakukan di area kilang pada April 2022.
"Kami memberikan penghargaan tinggi atas kinerja tim yang mengedepankan komunikasi dan koordinasi sehingga tercapai target kerja aman, tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, dan ramah lingkungan," ungkapnya.
Peresmian dihadiri Senior Manager Operation Manufacturing (SMOM) Didik Subagyo; tim manajemen serta direktur dan perwakilan vendor dari PT Tracon Industry selaku Project Management Construction (PMC), PT Surya Selatan, PT Mugi Rahayu, dan PT Wahana Teknik selaku kontraktor eksekutor.
Dalam kesempatan itu, GM Edy Januari menyerahkan penghargaan dan sertifikat 146.697 jam kerja aman kepada tiga kontraktor eksekutor dan satu Project Management Control atas suksesnya pekerjaan tersebut.
Baca juga: PT KPI RU IV Cilacap sosialisasikan tata nilai AKHLAK kepada mitra kerja
Baca juga: Penangkaran Rusa Timor Pertamina Cilacap jadi wisata edukasi favorit