Magelang (ANTARA) - Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz mengatakan Magelang Craft Expo dan Festival Gethuk 2022 berperan penting dalam upaya membangkitkan pertumbuhan ekonomi kota itu yang terpukul akibat pandemi COVID-19 selama dua tahun terakhir.
"(Pandemi COVID-19, red.) Itu pukulan yang luar biasa. Tapi warga Kota Magelang itu kuat, saat ini sudah mulai bangkit lagi. Saya apresiasi Disperindag dan Disdikbud yang sudah menginisiasi kegiatan ini," ujar dia dalam rilis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Magelang di Magelang, Sabtu.
Kegiatan berupa pameran produk kriya, kerajinan usaha mikro, kecil dan menengah, serta produk getuk dengan 50 gerai di Alun-Alun Kota Magelang itu selama 5-7 Agustus 2022.
Kegiatan lainnya, antara lain peragaan busana, pentas seni dan budaya, lokakarya, seminar, festival kopi, lomba menciptakan suvenir, mewarnai gambar, menggambar motif batik, dan fotografi dengan tajuk "Festival Senyum".
Festival Gethuk dalam rangkaian acara hasil sinergi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang itu, menyajikan aneka produk getuk Magelang dan daerah lainnya.
Aziz juga mengharapkan ajang tersebut mengibur warga melalui kunjungan mereka dan pembelian berbagai produk yang dipamerkan.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Magelang Niken Ichtiaty mengemukakan manfaat ajang tersebut mendorong potensi UMKM setempat kembali bersemangat mengembangkan produk dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Harapannya bisa berjalan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Acara ini merupakan upaya sinergi kegiatan lintas OPD, harapan ke depan diadakan lebih efisien, meriah dan bisa mengakomodir UMKM se-Kota Magelang," katanya.
"(Pandemi COVID-19, red.) Itu pukulan yang luar biasa. Tapi warga Kota Magelang itu kuat, saat ini sudah mulai bangkit lagi. Saya apresiasi Disperindag dan Disdikbud yang sudah menginisiasi kegiatan ini," ujar dia dalam rilis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Magelang di Magelang, Sabtu.
Kegiatan berupa pameran produk kriya, kerajinan usaha mikro, kecil dan menengah, serta produk getuk dengan 50 gerai di Alun-Alun Kota Magelang itu selama 5-7 Agustus 2022.
Kegiatan lainnya, antara lain peragaan busana, pentas seni dan budaya, lokakarya, seminar, festival kopi, lomba menciptakan suvenir, mewarnai gambar, menggambar motif batik, dan fotografi dengan tajuk "Festival Senyum".
Festival Gethuk dalam rangkaian acara hasil sinergi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang itu, menyajikan aneka produk getuk Magelang dan daerah lainnya.
Aziz juga mengharapkan ajang tersebut mengibur warga melalui kunjungan mereka dan pembelian berbagai produk yang dipamerkan.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Magelang Niken Ichtiaty mengemukakan manfaat ajang tersebut mendorong potensi UMKM setempat kembali bersemangat mengembangkan produk dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Harapannya bisa berjalan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Acara ini merupakan upaya sinergi kegiatan lintas OPD, harapan ke depan diadakan lebih efisien, meriah dan bisa mengakomodir UMKM se-Kota Magelang," katanya.