Semarang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sukoharjo menyalurkan bantuan dari Bank Jateng kepada UMKM dan masyarakat setempat sebagai upaya pemulihan ekonomi daerah. Bantuan sebesar Rp2,6 miliar tersebut diserahkan Bupati Sukoharjo Etik Suryani di Menara Wijaya Lantai 10, Selasa (14/6/2022).
Asisten II Sekda Bidang Ekonomi Pembangunan Sukoharjo RM Suseno Wijayanto mengatakan bantuan tersebut disalurkan untuk 1.373 orang penerima yang terdiri atas pelaku UMKM dan masyarakat lain yang membutuhkan.
Untuk penerima bantuan diarahkan untuk rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) 100 unit, masing-masing rumah menerima bantuan Rp15 juta, anak berkebutuhan khusus (ABK) binaan Sanggar Inklusi sebanyak 599 orang masing-masing menerima Rp600 ribu.
Baca juga: Pemkab Rembang dapat kredit Rp200 miliar dari Bank Jateng
Selain itu bantuan lansia 60 orang masing-masing menerima Rp900 ribu dan untuk para pelaku UMKM sebanyak 614 orang masing-masing mendapatkan Rp750 ribu.
"Total bantuan yang sudah disalurkan sebesar Rp2,3 miliar dan masih tersisa Rp227 juta yang akan disalurkan di tahap selanjutnya," katanya.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengapresiasi Bank Jateng atas bantuan yang disalurkan dan ia mengaku pandemi COVID-19 telah melambatkan roda ekonomi bangsa Indonesia, beragam sektor bisnis harus mengalami kerugian, utamanya saat awal-awal pandemi bahkan banyak pula yang terpaksa gulung tikar.
"Saya memberikan apresiasi kepada Pimpinan Bank Jateng Cabang Sukoharjo atas bantuan yang disalurkan.
Baca juga: Bank Jateng buka payment point di mal pelayanan publik Kab Sukoharjo
Pandemi corona dalam dua tahun ini telah membawa dampak yang luar biasa dalam perekonomian masyarakat dimana kondisi perekonomian berada di titik rendah," katanya.
Saat ini, lanjut bupati, roda ekonomi mulai bangkit kembali, salah satunya melalui sektor UMKM.
"Saya berharap, bantuan kepada UMKM dan masyarakat ini nanti mampu menggerakkan kembali roda perekonomian, sehingga mampu mewujudkan masyarakat Sukoharjo yang lebih Makmur," katanya.
Baca juga: Bank Jateng luncurkan e-ticketing di obyek wisata New Kemukus
Wijanarko, Pemimpin Bank Jateng Cabang Sukoharjo menambahkan sudah menjadi kewajiban Bank Jateng untuk berperan serta dalam pemulihan ekonomi daerah.
"Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi penerima dan bisa secara berkelanjutan, serta memberikan manfaat bagi masyarakat," tutup Wijanarko.
Baca juga: Bank Jateng Capem Syariah Tegal resmi tempati gedung baru
Asisten II Sekda Bidang Ekonomi Pembangunan Sukoharjo RM Suseno Wijayanto mengatakan bantuan tersebut disalurkan untuk 1.373 orang penerima yang terdiri atas pelaku UMKM dan masyarakat lain yang membutuhkan.
Untuk penerima bantuan diarahkan untuk rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) 100 unit, masing-masing rumah menerima bantuan Rp15 juta, anak berkebutuhan khusus (ABK) binaan Sanggar Inklusi sebanyak 599 orang masing-masing menerima Rp600 ribu.
Baca juga: Pemkab Rembang dapat kredit Rp200 miliar dari Bank Jateng
Selain itu bantuan lansia 60 orang masing-masing menerima Rp900 ribu dan untuk para pelaku UMKM sebanyak 614 orang masing-masing mendapatkan Rp750 ribu.
"Total bantuan yang sudah disalurkan sebesar Rp2,3 miliar dan masih tersisa Rp227 juta yang akan disalurkan di tahap selanjutnya," katanya.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengapresiasi Bank Jateng atas bantuan yang disalurkan dan ia mengaku pandemi COVID-19 telah melambatkan roda ekonomi bangsa Indonesia, beragam sektor bisnis harus mengalami kerugian, utamanya saat awal-awal pandemi bahkan banyak pula yang terpaksa gulung tikar.
"Saya memberikan apresiasi kepada Pimpinan Bank Jateng Cabang Sukoharjo atas bantuan yang disalurkan.
Baca juga: Bank Jateng buka payment point di mal pelayanan publik Kab Sukoharjo
Pandemi corona dalam dua tahun ini telah membawa dampak yang luar biasa dalam perekonomian masyarakat dimana kondisi perekonomian berada di titik rendah," katanya.
Saat ini, lanjut bupati, roda ekonomi mulai bangkit kembali, salah satunya melalui sektor UMKM.
"Saya berharap, bantuan kepada UMKM dan masyarakat ini nanti mampu menggerakkan kembali roda perekonomian, sehingga mampu mewujudkan masyarakat Sukoharjo yang lebih Makmur," katanya.
Baca juga: Bank Jateng luncurkan e-ticketing di obyek wisata New Kemukus
Wijanarko, Pemimpin Bank Jateng Cabang Sukoharjo menambahkan sudah menjadi kewajiban Bank Jateng untuk berperan serta dalam pemulihan ekonomi daerah.
"Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi penerima dan bisa secara berkelanjutan, serta memberikan manfaat bagi masyarakat," tutup Wijanarko.
Baca juga: Bank Jateng Capem Syariah Tegal resmi tempati gedung baru