Batang (ANTARA) - Perwakilan PT Jasa Raharja Pekalongan, Jawa Tengah, menjamin pemberian santunan kepada ahli waris enam korban meninggal dunia pada kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Cirebon menuju Losari, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Kepala Cabang Utama PT Jasa Raharja Jawa Tengah Jahja Joel Lami di Pekalongan, Senin, mengatakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Lalu Lintas Jalan dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16 Tahun 2017 tentang Besar Santunan Dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan disebutkan bagi korban meninggal dunia yang mempunyai ahli waris sah, maka pihaknya menyerahkan hak santunan kematian kepada masing-masing ahli waris sebesar Rp50 juta.

"Ahli waris korban kecelakaan akan langsung menerima transfer secara 'cashless' (nontunai) ke rekening mereka, tanpa ada potongan biaya apapun" katanya.

Kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Cirebon Desa Playangan, Kabupaten Cirebon itu melibatkan sebuah mobil Toyota Avanza nomor polisi G 1031 CC menabrak KBM truk tanki nomor polisi BH 8350-MV, Minggu (3/4).

Sebanyak enam korban meninggal dunia dalam kejadian itu, Andri Prasetyo (25), Anan Nurmansyah (25), Sulastri (24), semuanya warga Desa Cepagan, Sunarti (58) dan Dariyah (78), keduanya warga Desa Banjiran, serta Surotun Nisak (20), warga Desa Masin, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang.

Jahja Joel Lami yang didampingi Kepala Perwakilan Jasa Raharja Tingkat I Pekalongan Sugeng Prastowo Dwiputranto segera menindaklanjuti laporan kecelakaan dari Polres Cirebon karena semua ahli waris masuk wilayah Kabupaten Batang.

Meskipun saat ini masih dalam kondisi pandemi COVID-19, kata dia, tidak menghalangi insan Jasa Raharja untuk melayani korban kecelakaan lalu lintas tanpa mengabaikan protokol kesehatan dan disiplin 5M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindar kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Selama Januari hingga Maret 2022, PT Jasa Raharja Perwakilan Pekalongan telah menyerahkan dana santunan kecelakaan lalu lintas di wilayah kerjanya sebesar Rp6,11 miliar.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025