Magelang (ANTARA) - Bupati Magelang Zaenal Arifin mencanangkan Kampung KB dan Kampung Anak Sejahtera di tiga desa di Kecamatan Pakis, yakni Jambewangi, Gumelem, dan Kenalan.
Zaenal di Magelang, Kamis, mengatakan kampung KB sebagai upaya mendekatkan pelayanan program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga dalam mengaktualisasikan delapan fungsi keluarga dan membangun karakter bangsa melalui perwujudan keluarga kecil, bahagia, sejahtera, dan berkualitas.
"Pembentukan Kampung KB ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo agar lebih fokus pada masyarakat, terutama yang berada di wilayah miskin, padat penduduk, tertinggal, terpencil, pesisir, kumuh, dan kepesertaan ber-KB-nya masih rendah," katanya.
Ia menyebutkan di Kabupaten Magelang pada 2022 terdapat 10 desa yang rencananya akan dicanangkan sebagai Kampung KB, yang mana 3 desa di antaranya berasal dari Kecamatan Pakis, yaitu Desa Gumelem, Desa Kenalan dan Desa Jambewangi.
"Dari data yang saya terima, bahwa tiga desa tersebut juga masuk pada kriteria utama desa stunting (tengkes)," katanya.
Melalui pencanangan Kampung KB ini, Zaenal meminta kepada OPD terkait untuk segera melakukan upaya pencegahan tengkes dan gizi buruk dalam rangka mewujudkan kabupaten layak anak.
"Kampung KB dan Kampung Anak Sejahtera di Kecamatan Pakis ini tidak hanya berhenti pada pencanangan saja, namun harus tetap berkelanjutan sehingga dapat menurunkan angka kelahiran yang pada ujungnya mampu menurunkan indeks stunting di tiga desa tersebut," katanya.
Menurut dia yang tidak kalah penting dari pencanangan Kampung KB ini adalah untuk selalu bersinergi dengan program pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan program di sektor lainnya secara sistemik dan sistematis.
Kepala Desa Jambewangi Arianto berharap melalui pencanangan Kampung KB dan Kampung Anak Sejahtera ini permasalahan stunting yang mencakup kondisi sosial dan budaya bisa segera dituntaskan.
"Kami berharap dengan pencanangan Kampung KB dan Kampung Anak Sejahtera mampu segera mengentaskan permasalahan stunting," katanya.
Baca juga: Anak-anak Dusun Bondan bersekolah dengan berbagai keterbatasan
Baca juga: Kampung Sidowayah Ajak Masyarakat Kenang Permainan Anak
Baca juga: Pemerintah Didorong Buat Gerakan Perlindungan Anak se-Kampung
Zaenal di Magelang, Kamis, mengatakan kampung KB sebagai upaya mendekatkan pelayanan program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga dalam mengaktualisasikan delapan fungsi keluarga dan membangun karakter bangsa melalui perwujudan keluarga kecil, bahagia, sejahtera, dan berkualitas.
"Pembentukan Kampung KB ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo agar lebih fokus pada masyarakat, terutama yang berada di wilayah miskin, padat penduduk, tertinggal, terpencil, pesisir, kumuh, dan kepesertaan ber-KB-nya masih rendah," katanya.
Ia menyebutkan di Kabupaten Magelang pada 2022 terdapat 10 desa yang rencananya akan dicanangkan sebagai Kampung KB, yang mana 3 desa di antaranya berasal dari Kecamatan Pakis, yaitu Desa Gumelem, Desa Kenalan dan Desa Jambewangi.
"Dari data yang saya terima, bahwa tiga desa tersebut juga masuk pada kriteria utama desa stunting (tengkes)," katanya.
Melalui pencanangan Kampung KB ini, Zaenal meminta kepada OPD terkait untuk segera melakukan upaya pencegahan tengkes dan gizi buruk dalam rangka mewujudkan kabupaten layak anak.
"Kampung KB dan Kampung Anak Sejahtera di Kecamatan Pakis ini tidak hanya berhenti pada pencanangan saja, namun harus tetap berkelanjutan sehingga dapat menurunkan angka kelahiran yang pada ujungnya mampu menurunkan indeks stunting di tiga desa tersebut," katanya.
Menurut dia yang tidak kalah penting dari pencanangan Kampung KB ini adalah untuk selalu bersinergi dengan program pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan program di sektor lainnya secara sistemik dan sistematis.
Kepala Desa Jambewangi Arianto berharap melalui pencanangan Kampung KB dan Kampung Anak Sejahtera ini permasalahan stunting yang mencakup kondisi sosial dan budaya bisa segera dituntaskan.
"Kami berharap dengan pencanangan Kampung KB dan Kampung Anak Sejahtera mampu segera mengentaskan permasalahan stunting," katanya.
Baca juga: Anak-anak Dusun Bondan bersekolah dengan berbagai keterbatasan
Baca juga: Kampung Sidowayah Ajak Masyarakat Kenang Permainan Anak
Baca juga: Pemerintah Didorong Buat Gerakan Perlindungan Anak se-Kampung