Solo (ANTARA) - Ratusan orang lanjut usia di Kota Solo mulai menerima vaksin booster atau penguat sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo.

"Saat ini capaian vaksinasi (dosis satu dan dua) sudah mencapai 93,9 persen atau 55.565 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta Siti Wahyuningsih di sela pemberian vaksin booster di RSUD Ibu Fatmawati Soekarno Surakarta, Jumat.

Ia menargetkan vaksin booster tersebut diberikan kepada seluruh orang lanjut usia yang sudah menerima vaksin dosis satu dan dua. Kelompok lansia  menjadi salah satu penerima prioritas selain masyarakat kelompok rentan.

"Kelompok rentan ini yang memiliki penyakit rentan, seperti ginjal, jantung, penyakit regriati," katanya.

Pada pemberian vaksin booster kali ini, sasaran penerima sebanyak 400 orang. "Baru 200 dosis untuk 400 warga. Ini belum dapat tambahan lagi, namun saya sudah mengajukan surat. Ada Sinovac 30.000 dosis, Moderna 20.000 dosis, dan AC (AstraZeneca) sebanyak 20.000 dosis," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka membenarkan stok vaksin masih terbatas. Terkait hal itu, pihaknya sudah mengajukan vaksin tambahan.

"Saya sudah minta ke pak Dandim dan Kapolres untuk program ini, tetapi TNI/Polri yang tersedia masih Sinovac semua," katanya.

Untuk proses pemberian vaksin yang diikuti oleh lansia tersebut, pihaknya mengapresiasi antusiasme warga. "Lansia antusias, lancar, semua antusias. Semoga bisa tambah sehat setelah dapat booster," katanya.

Salah satu penerima vaksin penguat, Suraji Cipto Diharjo (69) mengaku senang bisa memperoleh suntikan tersebut. "Terima kasih sekali kepada pemerintah, hari ini saya bisa divaksin tiga kali untuk menambah imun tubuh," kata warga Kecamatan Banjarsari Solo ini.

Ia mengatakan untuk vaksin dosis pertama sudah diterima pada tanggal 1 Maret 2021 dan vaksin dosis kedua pada 31 Maret 2021.

"Ini (vaksin booster) penting untuk kesehatan, apalagi di masa-masa ini ada varian baru namanya Omicron," katanya.

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024