Semarang (ANTARA) - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Bursa, Kamis (16/9) siang waktu Turki akan menggelar seminar dengan menghadirkan penemu talents observation sekaligus praktisi dan santri talents mapping Andri Fajria, S.T., M.Kom.
Mereka yang terlibat dalam kepanitiaan semua berasal dari Universitas Uludag Bursa, antara lain Boyke Alif Burhanuddin (Jurusan Ilmu Politik) dan Bayu Adji Nugraha (Jurusan Hubungan Internasional), keduanya dari Fakultas Ekonomi dan Ilmu Manajemen.
Shabrina Tazakka selaku ketua panitia (Fakultas Ekonomi dan Ilmu Manajemen, Jurusan Ekonomi); Rahma Fitria (Fakultas Veteriner, Jurusan Teknik Biosistem) selaku sekretaris; Arina Alfa Nurrikani (Fakultas Ekonomi dan Ilmu Manajemen) dipercaya sebagai bendahara.
Penemu talents observation Andri Fajria yang kini berada di Bursa ketika dihubungi ANTARA melalui percakapan WhatsApp, Kamis dini hari (Waktu Indonesia Barat) atau Rabu (15/9) malam (waktu Turki) menjelaskan bahwa kehadirannya di Turki memenuhi undangan PPI Bursa.
Andri akan tampil dalam seminar itu secara luar jaringan (offline) bertempat di Gedung Görükle, Üçoluk Cd. (GGM), 16285 Nilüfer/Bursa, Kamis pukul 13.00—16.30 Turkish Time (TRT).
Namun, tidak semua peserta seminar dengan moderator Amara Salsabila Putri (mahasiswi S-1 Fakultas Ilahiyat) berada di Gedung GGM karena acara ini bisa diikuti secara virtual.
Panitia dari Divisi Keilmuan di bawah organisasi PPI Bursa, kata Andri, ingin berkontribusi dalam penguatan kelebihan setiap individu melalui webinar yang bertemakan Kembangkan Kekuatan, Siasati Kelemahan.
Mereka yang terlibat dalam kepanitiaan semua berasal dari Universitas Uludag Bursa, antara lain Boyke Alif Burhanuddin (Jurusan Ilmu Politik) dan Bayu Adji Nugraha (Jurusan Hubungan Internasional), keduanya dari Fakultas Ekonomi dan Ilmu Manajemen.
Shabrina Tazakka selaku ketua panitia (Fakultas Ekonomi dan Ilmu Manajemen, Jurusan Ekonomi); Rahma Fitria (Fakultas Veteriner, Jurusan Teknik Biosistem) selaku sekretaris; Arina Alfa Nurrikani (Fakultas Ekonomi dan Ilmu Manajemen) dipercaya sebagai bendahara.
Penemu talents observation Andri Fajria yang kini berada di Bursa ketika dihubungi ANTARA melalui percakapan WhatsApp, Kamis dini hari (Waktu Indonesia Barat) atau Rabu (15/9) malam (waktu Turki) menjelaskan bahwa kehadirannya di Turki memenuhi undangan PPI Bursa.
Andri akan tampil dalam seminar itu secara luar jaringan (offline) bertempat di Gedung Görükle, Üçoluk Cd. (GGM), 16285 Nilüfer/Bursa, Kamis pukul 13.00—16.30 Turkish Time (TRT).
Namun, tidak semua peserta seminar dengan moderator Amara Salsabila Putri (mahasiswi S-1 Fakultas Ilahiyat) berada di Gedung GGM karena acara ini bisa diikuti secara virtual.
Panitia dari Divisi Keilmuan di bawah organisasi PPI Bursa, kata Andri, ingin berkontribusi dalam penguatan kelebihan setiap individu melalui webinar yang bertemakan Kembangkan Kekuatan, Siasati Kelemahan.