Purwokerto (ANTARA) - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, yang melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) sebagai sukarelawan penanganan COVID-19 memperoleh penghargaan Relawan COVID-19 dari Bupati Banyumas.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Bupati Banyumas atas dedikasi peserta KKN yang tergabung dalam Sukarelawan Penanganan COVID-19 Kabupaten Banyumas tanpa kenal lelah melakukan penanggulangan dan pencegahan penyebaran COVID-19 sejak virus itu mewabah hingga sekarang.
Penghargaan dari Bupati Banyumas itu diserahkan oleh Wakil Rektor UMP Bidang Akademik dan Kerja Sama Ir Aman Suyadi MP kepada mahasiswa KKN Sukarelawan COVID-19 UMP dalam acara penarikan mahasiswa surelawan COVID-19 di Aula AK Anshori, Kantor Pusat UMP, Senin (30/8).
Dalam sambutannya, Aman Suyadi mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas sebagai sukarelawan COVID-19.
"Kalian semua telah menunjukan dedikasi yang tinggi, telah menunjukan kompetensi, telah menunjukan jiwa relawan yang tinggi. Mengapa saya katakan ini, karena risiko yang akan dihadapi oleh kalian itu luar biasa," katanya.
Baca juga: Pemkab serahkan kembali mahasiswa sukarelawan COVID-19 ke UMP
Ia mengatakan dengan menaati protokol kesehatan, para mahasiswa mampu menjalankan tugas dengan baik.
Dari pengabdian yang telah dilakukan para mahasiswa, kata dia, menunjukan bahwa UMP kampus peduli.
"UMP peduli Banyumas, UMP peduli Indonesia, dan itu sejalan dengan tagline UMP, UMP untuk Indonesia," katanya menegaskan.
Dalam kesempatan itu, salah seorang mahasiswa KKN Sukarelawan COVID-19, Elsa Christina menceritakan kesan-kesannya selama menjadi sukarelawan.
Sebagai mahasiswa Profesi Apoteker, dia mengaku benar-benar merasakan bagaimana menjadi apoteker pada masa pandemi seperti saat sekarang.
"Sebagai perawat, pengalaman tersebut sangat sulit kami lupakan. Saya berpesan buat teman-teman semua mohon dijaga kepekaan kita kepada lingkungan sekitar pada pandemi saat ini. Kita juga harus tetap bisa mengedukasi kepada keluarga, saudara, dan semua orang harus tetap mematuhi protokol kesehatan serta menjaga kesehatan karena COVID-19 itu nyata adanya," katanya. (Adt/Tgr)
Baca juga: Relawan UMP bantu program vaksinasi ibu hamil
Baca juga: UMP terjunkan mahasiswa sebagai sukarelawan COVID-19 di Banyumas
Penghargaan tersebut diberikan oleh Bupati Banyumas atas dedikasi peserta KKN yang tergabung dalam Sukarelawan Penanganan COVID-19 Kabupaten Banyumas tanpa kenal lelah melakukan penanggulangan dan pencegahan penyebaran COVID-19 sejak virus itu mewabah hingga sekarang.
Penghargaan dari Bupati Banyumas itu diserahkan oleh Wakil Rektor UMP Bidang Akademik dan Kerja Sama Ir Aman Suyadi MP kepada mahasiswa KKN Sukarelawan COVID-19 UMP dalam acara penarikan mahasiswa surelawan COVID-19 di Aula AK Anshori, Kantor Pusat UMP, Senin (30/8).
Dalam sambutannya, Aman Suyadi mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas sebagai sukarelawan COVID-19.
"Kalian semua telah menunjukan dedikasi yang tinggi, telah menunjukan kompetensi, telah menunjukan jiwa relawan yang tinggi. Mengapa saya katakan ini, karena risiko yang akan dihadapi oleh kalian itu luar biasa," katanya.
Baca juga: Pemkab serahkan kembali mahasiswa sukarelawan COVID-19 ke UMP
Ia mengatakan dengan menaati protokol kesehatan, para mahasiswa mampu menjalankan tugas dengan baik.
Dari pengabdian yang telah dilakukan para mahasiswa, kata dia, menunjukan bahwa UMP kampus peduli.
"UMP peduli Banyumas, UMP peduli Indonesia, dan itu sejalan dengan tagline UMP, UMP untuk Indonesia," katanya menegaskan.
Dalam kesempatan itu, salah seorang mahasiswa KKN Sukarelawan COVID-19, Elsa Christina menceritakan kesan-kesannya selama menjadi sukarelawan.
Sebagai mahasiswa Profesi Apoteker, dia mengaku benar-benar merasakan bagaimana menjadi apoteker pada masa pandemi seperti saat sekarang.
"Sebagai perawat, pengalaman tersebut sangat sulit kami lupakan. Saya berpesan buat teman-teman semua mohon dijaga kepekaan kita kepada lingkungan sekitar pada pandemi saat ini. Kita juga harus tetap bisa mengedukasi kepada keluarga, saudara, dan semua orang harus tetap mematuhi protokol kesehatan serta menjaga kesehatan karena COVID-19 itu nyata adanya," katanya. (Adt/Tgr)
Baca juga: Relawan UMP bantu program vaksinasi ibu hamil
Baca juga: UMP terjunkan mahasiswa sebagai sukarelawan COVID-19 di Banyumas