Solo (ANTARA) - Sebanyak 513 warga binaan pemasyarakatan (WBP), baik berstatus narapidana (napi) maupun tahanan, di Rutan Kelas 1 Kota Surakarta divaksin jenis sinovac dosis kedua di aula rutan setempat, Kamis.
"Kami upayakan semua WBP rutan ini mendapatkan vaksin dosis kedua," kata kata Kepala Rutan Kelas 1 Kota Surakarta Urip Dharma Yoga saat mendampingi Komandan Detasemen Kesehatan Wilayah Surakarta Letkol CKM dokter Ujang Setiawan yang pimpinan RS Tentara Slamet Riyadi Surakarta.
Urip mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Pemerintah Kota Surakarta dan Detasemen Kesehatan Wilayah Kota Surakarta RS Tentara Slamet Riyadi Solo dalam pelaksanaan vaksinasi itu.
Baca juga: 136 warga binaan Rumah Tahanan Temanggung divaksin COVID-19
Karutan mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi ini menerapkan protokol kesehatan ketat. Warga binaan pemasyarakatan satu per satu menjalani skrining pemeriksaan kesehatan awal sebelum vaksin.
"Jika penuhi syarat, langsung masuk bilik penyuntikan untuk divaksin dosis kedua," katanya.
Dikatakan pula bahwa penghuni lama sebelumnya telah divaksin dosis pertama, sedangkan penghuni baru diyakininya sudah divaksin oleh kepolisian saat mereka ditahan.
"Jadi, kami berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar mengirim tahanan baru yang sudah divaksin dosis pertama untuk mengikuti dosis kedua ke rutan," katanya.
Dijelaskan pula bahwa WBK pada kegiatan vaksinasi dosis pertama tercatat 501 orang.
Meskipun mereka ada yang sudah bebas, kata dia, tetap diberikan surat vaksinnya pada dosis pertama. Dengan demikian, penyuntikan dosis kedua dapat dilakukan di Puskesmas Gajahan Pasar Kliwon Solo atau di wilayah dekat rutan.
Sementara itu, Komandan Detasemen Kesehatan Wilayah Surakarta Letkol CKM dr. Ujang Setiawan mengatakan kegiatan vaksinasi di rutan ini merupakan bagian dari program Serbuan Vaksinasi untuk membentuk herd immunity.
"Kami berharap saat herd immunity terbentuk, semua lapisan masyarakat akan terbebas dari COVID-19," katanya.
Jika sudah terbebas dari COVID-19, semua bisa melaksanakan kegiatan seperti biasa dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Walaupun warga binaan di rutan ini sudah divaksin, lanjut dia, mereka harus tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai syarat mutlak.
"Kami berharap kegiatan vaksinasi di Rutan Surakarta diikuti oleh lapas lainnya. Pemerintah daerah atau dinkes pasti akan membantu dan mendukung," katanya.
Baca juga: Warga binaan Rutan Boyolali divaksinasi
Baca juga: 422 warga binaan Lapas dan Rutan Pekalongan divaksinasi COVID-19
"Kami upayakan semua WBP rutan ini mendapatkan vaksin dosis kedua," kata kata Kepala Rutan Kelas 1 Kota Surakarta Urip Dharma Yoga saat mendampingi Komandan Detasemen Kesehatan Wilayah Surakarta Letkol CKM dokter Ujang Setiawan yang pimpinan RS Tentara Slamet Riyadi Surakarta.
Urip mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Pemerintah Kota Surakarta dan Detasemen Kesehatan Wilayah Kota Surakarta RS Tentara Slamet Riyadi Solo dalam pelaksanaan vaksinasi itu.
Baca juga: 136 warga binaan Rumah Tahanan Temanggung divaksin COVID-19
Karutan mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi ini menerapkan protokol kesehatan ketat. Warga binaan pemasyarakatan satu per satu menjalani skrining pemeriksaan kesehatan awal sebelum vaksin.
"Jika penuhi syarat, langsung masuk bilik penyuntikan untuk divaksin dosis kedua," katanya.
Dikatakan pula bahwa penghuni lama sebelumnya telah divaksin dosis pertama, sedangkan penghuni baru diyakininya sudah divaksin oleh kepolisian saat mereka ditahan.
"Jadi, kami berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar mengirim tahanan baru yang sudah divaksin dosis pertama untuk mengikuti dosis kedua ke rutan," katanya.
Dijelaskan pula bahwa WBK pada kegiatan vaksinasi dosis pertama tercatat 501 orang.
Meskipun mereka ada yang sudah bebas, kata dia, tetap diberikan surat vaksinnya pada dosis pertama. Dengan demikian, penyuntikan dosis kedua dapat dilakukan di Puskesmas Gajahan Pasar Kliwon Solo atau di wilayah dekat rutan.
Sementara itu, Komandan Detasemen Kesehatan Wilayah Surakarta Letkol CKM dr. Ujang Setiawan mengatakan kegiatan vaksinasi di rutan ini merupakan bagian dari program Serbuan Vaksinasi untuk membentuk herd immunity.
"Kami berharap saat herd immunity terbentuk, semua lapisan masyarakat akan terbebas dari COVID-19," katanya.
Jika sudah terbebas dari COVID-19, semua bisa melaksanakan kegiatan seperti biasa dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Walaupun warga binaan di rutan ini sudah divaksin, lanjut dia, mereka harus tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai syarat mutlak.
"Kami berharap kegiatan vaksinasi di Rutan Surakarta diikuti oleh lapas lainnya. Pemerintah daerah atau dinkes pasti akan membantu dan mendukung," katanya.
Baca juga: Warga binaan Rutan Boyolali divaksinasi
Baca juga: 422 warga binaan Lapas dan Rutan Pekalongan divaksinasi COVID-19