Temanggung (ANTARA) - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen meminta para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Temanggung untuk tetap semangat dan tidak putus asa dalam menghadapi pandemi COVID-19.
Taj Yasin menyampaikan hal tersebut di Temanggung, Jumat, saat mengunjungi AF Coffee di Cetgawen, Parakan, Kabupaten Temanggung, bersama puluhan Santri Gayeng Nusantara (SGN) dan HIMMA.
Pada kunjungan tersebut Wagub didampingi Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo dan anggota DPD Jateng Denty Eka Widi Pratiwi.
"Tetap semangat, jenengan (anda) orang kreatif dan hebat, jadi harus tetap bertahan dalam kondisi serba sulit ini. Semua merasakan keadaan yang sama," kata Taj Yasin di hadapan pemilik AF Coffee, Triyanto.
Triyanto merupakan pengusaha kopi sekaligus memiliki bengkel yang memproduksi mesin sangrai kopi, mesin rajang tembakau, dan sejumlah unit usaha lainnya.
Wagub mengapresiasi Triyanto yang tertib terhadap imbauan pemerintah untuk menjaga protokol kesehatan di tempat usahanya. Salah satu unit usahanya di bidang pariwisata, yakni Taman Wisata Posong juga ditutup mengikuti anjuran pemerintah.
"Terima kasih Pak Haji Tri yang sudah tertib protokol, kami sangat mengapresiasi. Jenengan tidak boleh menyerah," imbuhnya.
Triyanto menyampaikan kendati pada masa sulit dan mengalami krisis di hampir semua unit usahanya, pihaknya mengaku hanya bisa bertahan dengan keadaan yang terjadi sekarang.
Pihaknya juga memberikan pengertian kepada karyawan yang bekerja di unit usahanya untuk sementara beralih pekerjaan dulu di bidang pertembakauan sembari menunggu COVID-19 mereda.
"Mau bagaimana lagi, kami harus tetap bertahan. Sekarang karyawan sedang kami konsentrasikan ke tembakau dan mudah-mudahan COVID-19 segera berakhir," kata warga Desa Tlahab, Kecamatan Kledung ini.
Usai meninjau AF Coffee, Taj Yasin melanjutkan perjalanan dengan bersepeda menuju kawasan wisata Pikatan untuk meresmikan Masjid KH. Maimoen Zubair dan dilanjutkan kunjungan ke Inisnu Temanggung untuk memberikan semangat kepada tenaga pendidik dan perwakilan mahasiswa.
Taj Yasin menyampaikan hal tersebut di Temanggung, Jumat, saat mengunjungi AF Coffee di Cetgawen, Parakan, Kabupaten Temanggung, bersama puluhan Santri Gayeng Nusantara (SGN) dan HIMMA.
Pada kunjungan tersebut Wagub didampingi Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo dan anggota DPD Jateng Denty Eka Widi Pratiwi.
"Tetap semangat, jenengan (anda) orang kreatif dan hebat, jadi harus tetap bertahan dalam kondisi serba sulit ini. Semua merasakan keadaan yang sama," kata Taj Yasin di hadapan pemilik AF Coffee, Triyanto.
Triyanto merupakan pengusaha kopi sekaligus memiliki bengkel yang memproduksi mesin sangrai kopi, mesin rajang tembakau, dan sejumlah unit usaha lainnya.
Wagub mengapresiasi Triyanto yang tertib terhadap imbauan pemerintah untuk menjaga protokol kesehatan di tempat usahanya. Salah satu unit usahanya di bidang pariwisata, yakni Taman Wisata Posong juga ditutup mengikuti anjuran pemerintah.
"Terima kasih Pak Haji Tri yang sudah tertib protokol, kami sangat mengapresiasi. Jenengan tidak boleh menyerah," imbuhnya.
Triyanto menyampaikan kendati pada masa sulit dan mengalami krisis di hampir semua unit usahanya, pihaknya mengaku hanya bisa bertahan dengan keadaan yang terjadi sekarang.
Pihaknya juga memberikan pengertian kepada karyawan yang bekerja di unit usahanya untuk sementara beralih pekerjaan dulu di bidang pertembakauan sembari menunggu COVID-19 mereda.
"Mau bagaimana lagi, kami harus tetap bertahan. Sekarang karyawan sedang kami konsentrasikan ke tembakau dan mudah-mudahan COVID-19 segera berakhir," kata warga Desa Tlahab, Kecamatan Kledung ini.
Usai meninjau AF Coffee, Taj Yasin melanjutkan perjalanan dengan bersepeda menuju kawasan wisata Pikatan untuk meresmikan Masjid KH. Maimoen Zubair dan dilanjutkan kunjungan ke Inisnu Temanggung untuk memberikan semangat kepada tenaga pendidik dan perwakilan mahasiswa.