Temanggung (ANTARA) - Paskibraka bukan sekadar menjadi pasukan pengibar bendera, tetapi mereka adalah anak-anak muda yang dididik dengan jiwa kebangsaan, nasionalisme, dan patriotisme serta kepeloporan, kata Bupati Temanggung M. Al Khadziq.
"Mereka dikader menjadi penjaga NKRI, menanamkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan mereka dan untuk menyebarkannya kepada seluruh masyarakat," kata Khadziq usai pengukuhan Paskibraka Kabupaten Temanggung tahun 2021 di Pendopo Pengayoman Temanggung, Kamis.
Ia mengatakan sekarang ini memang harus terus dibangkitkan nasionalisme di kalangan anak muda karena Indonesia ini butuh kader-kader bangsa yang punya jiwa patriotisme untuk mengisi kemerdekaan agar negara ini bisa lebih maju dan lebih sejahtera untuk seluruh masyarakatnya di masa yang akan datang.
Baca juga: Siswi berjilbab anggota Paskibraka bisa kenakan celana panjang
Khadziq menyampaikan dalam rangka acara pengukuhan Paskibraka, sebagaimana ikrar yang sudah diucapkan serta prosesi cium bendera Merah Putih yang telah dilaksanakan satu hal yang perlu senantiasa ditanamkan bahwa misi Paskibraka tidak boleh berhenti pada momentum peringatan HUT ke-76 RI ini saja.
Namun, jiwa nasionalisme dan patriotisme, kepeloporan serta kepemimpinan harus mampu dijiwai dan terus diimplementasikan dalam perilaku kehidupan sehari-hari sehingga mampu memberi energi positif dan menjadi contoh serta teladan bagi generasi muda yang lainnya dan juga bagi seluruh masyarakat.
Pengukuhan Paskibraka Kabupaten Temanggung tahun 2021 di Pendopo Pengayoman diikuti oleh 10 orang perwakilan sedangkan puluhan lainnya mengikuti secara daring.
Ia mengatakan sebelum dikukuhkan menjadi anggota Paskibraka Kabupaten Temanggung 2021, sebanyak 52 anak dari tingkat SMA/SMK/MA tersebut telah menjalani serangkaian pelatihan dan pendidikan yang bertujuan untuk memantapkan ketahanan fisik maupun kesiapan mental demi suksesnya pelaksanaan sebuah misi dan tugas penting yaitu pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih pada Peringatan Ulang Tahun ke-76 RI di Kabupaten Temanggung.
Selain menjalani penempaan secara fisik, juga mengalami penempaan secara mental yang tentunya berguna dalam membangun sikap mental dan moral yang bertanggung jawab pada pelaksanaan pengibaran bendera Merah Putih.
"Tentunya dengan pelatihan dan pendidikan yang telah diikuti akan berguna bagi anggota Paskibraka di masa yang akan datang," katanya.
"Mereka dikader menjadi penjaga NKRI, menanamkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan mereka dan untuk menyebarkannya kepada seluruh masyarakat," kata Khadziq usai pengukuhan Paskibraka Kabupaten Temanggung tahun 2021 di Pendopo Pengayoman Temanggung, Kamis.
Ia mengatakan sekarang ini memang harus terus dibangkitkan nasionalisme di kalangan anak muda karena Indonesia ini butuh kader-kader bangsa yang punya jiwa patriotisme untuk mengisi kemerdekaan agar negara ini bisa lebih maju dan lebih sejahtera untuk seluruh masyarakatnya di masa yang akan datang.
Baca juga: Siswi berjilbab anggota Paskibraka bisa kenakan celana panjang
Khadziq menyampaikan dalam rangka acara pengukuhan Paskibraka, sebagaimana ikrar yang sudah diucapkan serta prosesi cium bendera Merah Putih yang telah dilaksanakan satu hal yang perlu senantiasa ditanamkan bahwa misi Paskibraka tidak boleh berhenti pada momentum peringatan HUT ke-76 RI ini saja.
Namun, jiwa nasionalisme dan patriotisme, kepeloporan serta kepemimpinan harus mampu dijiwai dan terus diimplementasikan dalam perilaku kehidupan sehari-hari sehingga mampu memberi energi positif dan menjadi contoh serta teladan bagi generasi muda yang lainnya dan juga bagi seluruh masyarakat.
Pengukuhan Paskibraka Kabupaten Temanggung tahun 2021 di Pendopo Pengayoman diikuti oleh 10 orang perwakilan sedangkan puluhan lainnya mengikuti secara daring.
Ia mengatakan sebelum dikukuhkan menjadi anggota Paskibraka Kabupaten Temanggung 2021, sebanyak 52 anak dari tingkat SMA/SMK/MA tersebut telah menjalani serangkaian pelatihan dan pendidikan yang bertujuan untuk memantapkan ketahanan fisik maupun kesiapan mental demi suksesnya pelaksanaan sebuah misi dan tugas penting yaitu pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih pada Peringatan Ulang Tahun ke-76 RI di Kabupaten Temanggung.
Selain menjalani penempaan secara fisik, juga mengalami penempaan secara mental yang tentunya berguna dalam membangun sikap mental dan moral yang bertanggung jawab pada pelaksanaan pengibaran bendera Merah Putih.
"Tentunya dengan pelatihan dan pendidikan yang telah diikuti akan berguna bagi anggota Paskibraka di masa yang akan datang," katanya.