Temanggung (ANTARA) - Sedikitnya 18 mobil pemadam kebakaran (danmkar) memadamkan kobaran api di PT Kayu Lima Utama (KLU) di jalan alternatif Temanggung-Semarang di Desa Nguwet, Kranggan, Kabupaten Temanggung.

Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Temanggung Edy Cahyadi di Temanggung, Selasa, mengatakan 18 mobil damkar tersebut dari Kabupaten Temanggung, Kabupaten Magelang, dan Kabupaten Semarang.

"Mereka bahu-membahu memadamkan kobaran api segera mungkin, namun demikian banyak bahan yang mudah terbakar di dalam pabrik seperti lem dan kayu," katanya.

Baca juga: BPBD Temanggung ajukan bantuan perbaikan delapan rumah korban kebakaran
Baca juga: Bangunan penyalaan lilin Kelenteng Sam Po Kong terbakar

Ia menyampaikan hingga saat ini belum diketahui penyebab kebakaran pabrik mebel kualitas ekspor ini, apalagi sekarang masih dalam proses pemadaman.

"Pemadaman sudah berlangsung sekitar satu jam, namun api belum berhasil dijinakkan secara tuntas," katanya.

Dia mengatakan dalam kebakaran ini tidak ada korban jiwa, karena begitu ada kobaran api, para karyawan langsung berlarian keluar menyelamatkan diri.

Seorang karyawan PT KLU, Saus (27), menyampaikan titik api diketahui pertama di bagian atap pabrik. Kebakaran terjadi sekitar pukul 11.45 WIB.

"Kebetulan saat itu ada proses pengelasan di bagian atap yang bocor, kami tidak tahu pasti api dari mana, yang jelas titik api pertama dari bagian atap," katanya. 
Baca juga: Ditinggal mudik, gudang plastik ludes terbakar
 

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024