Kudus (ANTARA) - Stok darah yang dimiliki PMI Cabang Kudus, Jawa Tengah, awal bulan puasa tersedia cukup hingga beberapa hari mendatang setelah sebelumnya banyak relawan dari beberapa perusahaan swasta yang melakukan donor darah.
"Berdasarkan data stok hari ini, jumlah darah yang tersedia sebanyak 669 kantong. Jumlah ini diperkirakan cukup untuk memenuhi permintaan darah dari sejumlah pihak selama sepekan lebih karena rata-rata permintaan per hari dari rumah sakit di Kudus maupun luar Kudus berkisar 60-an kantong," kata Humas Unit Donor Darah (UDD) PMI Cabang Kudus Praptiningsih di Kudus, Selasa.
Jumlah stok darah sebanyak itu, kata dia, merupakan hasil pengumpulan dari beberapa perusahaan besar di Kudus, seperti PT Djarum, Sukun, Depo Murah, IAIN dan UMK.
Baca juga: PMI Kabupaten Kudus kesulitan dapatkan pendonor
Ia mencatat dari delapan titik kegiatan donor mampu mendapatkan 850 kantong darah atau melampaui target sebanyak 700 kantong.
Darah yang terkumpul, selanjutnya dicek kelayakannya termasuk menjalani tahap pemprosesan menjadi beberapa jenis darah, mulai dari darah lengkap, cel darah merah hingga trombosit.
Untuk total darah lengkap saat ini tersedia 660 kantong, sedangkan lainnya darah trombosit.
Stok darah yang ada, meliputi golongan darah A sebanyak 153 kantong, B sebanyak 240 kantong, AB sebanyak 65 kantong, dan O sebanyak 211 kantong.
"Untuk saat ini, permintaan justru berkurang," ujarnya.
Stok juga dimungkinkan bertambah karena tanggal 24 April 2021 akan ada jadwal donor dari RS Mardi Rahayu Kudus. Sedangkan layanan donor di Alun-alun Kudus dimulai akhir April 2021.
Baca juga: PMI bangun klinik kesehatan di Banjarnegara
"Berdasarkan data stok hari ini, jumlah darah yang tersedia sebanyak 669 kantong. Jumlah ini diperkirakan cukup untuk memenuhi permintaan darah dari sejumlah pihak selama sepekan lebih karena rata-rata permintaan per hari dari rumah sakit di Kudus maupun luar Kudus berkisar 60-an kantong," kata Humas Unit Donor Darah (UDD) PMI Cabang Kudus Praptiningsih di Kudus, Selasa.
Jumlah stok darah sebanyak itu, kata dia, merupakan hasil pengumpulan dari beberapa perusahaan besar di Kudus, seperti PT Djarum, Sukun, Depo Murah, IAIN dan UMK.
Baca juga: PMI Kabupaten Kudus kesulitan dapatkan pendonor
Ia mencatat dari delapan titik kegiatan donor mampu mendapatkan 850 kantong darah atau melampaui target sebanyak 700 kantong.
Darah yang terkumpul, selanjutnya dicek kelayakannya termasuk menjalani tahap pemprosesan menjadi beberapa jenis darah, mulai dari darah lengkap, cel darah merah hingga trombosit.
Untuk total darah lengkap saat ini tersedia 660 kantong, sedangkan lainnya darah trombosit.
Stok darah yang ada, meliputi golongan darah A sebanyak 153 kantong, B sebanyak 240 kantong, AB sebanyak 65 kantong, dan O sebanyak 211 kantong.
"Untuk saat ini, permintaan justru berkurang," ujarnya.
Stok juga dimungkinkan bertambah karena tanggal 24 April 2021 akan ada jadwal donor dari RS Mardi Rahayu Kudus. Sedangkan layanan donor di Alun-alun Kudus dimulai akhir April 2021.
Baca juga: PMI bangun klinik kesehatan di Banjarnegara