Purwokerto (ANTARA) - Bupati Banyumas Achmad Husein mengemukakan bahwa seluruh gereja di daerahnya telah menyiapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 saat misa Natal. 

"Dari pantauan kami, mereka (pengurus gereja, red.) sudah siap, sudah ada aturannya, protokol kesehatannya ketat. Kemudian dari sisi keamanannya ada dari Brimob, Polresta Banyumas, dan ada juga dari Banser," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis.

Bupati mengatakan hal itu kepada wartawan di sela kegiatan pemantauan sejumlah gereja di Purwokerto bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Banyumas menjelang misa Natal 2020.

Baca juga: Ganjar cek sejumlah gereja pastikan protokol kesehatan saat Natal

Dalam hal ini, kata dia, pantauan tersebut lebih difokuskan pada masalah penerapan protokol kesehatan dan keamanan.

Ia memastikan pelaksanaan misa Natal 2020 di sejumlah gereja tidak mengakibatkan terjadinya kerumuman jemaat karena jumlah pesertanya dibatasi.

Dia mencontohkan jumlah jemaat yang akan mengikuti misa Natal di Gereja Katedral Kristus Raja, Purwokerto, dibatasi sebanyak 40 persen dari kapasitas maksimal.

"Di sini 40 persen (dari kapasitas maksimal), terus jaga jarak, saat ibadah harus tetap pakai masker," katanya.

Terkait dengan pengamanan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Kapolresta Banyumas Kombes Pol Whisnu Caraka mengatakan ada dua fokus pengamanan yang dilakukan, yakni pada tanggal 21-26 Desember 2020 fokus terhadap pengamanan gereja beserta kegiatan-kegiatannya, sedangkan tanggal 26 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021 difokuskan untuk tempat-tempat wisata dan keramaian yang diindikasikan ada kerumunan massa.

Menurut dia, pihaknya telah menempatkan personel Polresta Banyumas untuk melakukan pengamanan di sejumlah gereja prioritas. 

Baca juga: Temanggung minta pengurus gereja kedepankan protokol kesehatan
Baca juga: Keuskupan Semarang: Protokol kesehatan khusus bagi jemaat luar kota

Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024