Pati (ANTARA) - Program bantuan beras dari Kementerian Sosial untuk keluarga terdampak pandemi COVID-19 di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, mulai didistribusikan oleh Perum Bulog guna meringankan beban ekonomi 54.627 keluarga di wilayah setempat.

Kegiatan peluncuran program bantuan sosial beras itu ditandai pelepasan truk bermuatan bantuan beras oleh Bupati Haryanto disaksikan Kepala Bulog Pati yang diberangkatkan menuju Kecamatan Dukuhseti sebagai salah satu wilayah pendistribusian bantuan dari gudang beras Perum Bulog di Desa Sukokulon, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, Senin (28/9).

"Kami mencatat ada 61 desa di wilayah kita yang terkena dampak wabah COVID-19, sehingga adanya program bantuan sosial beras (BSB) terhadap Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) tentu sangat tepat," kata Bupati Pati Haryanto saat menghadiri peluncuran bantuan sosial beras untuk KPM PKH di gudang beras Perum Bulog Sukokulon Pati.

Kegiatan peluncuran bantuan sosial beras ditandai dengan pelepasan truk bermuatan bantuan beras oleh Bupati Pati Haryanto yang diberangkatkan menuju Kecamatan Dukuhseti sebagai salah satu wilayah pendistribusian.

Ia mengungkapkan sasaran dari program BSB secara nasional sebanyak 10 juta KPM PKH, sedangkan untuk Pati jumlah KPM PKH sebanyak 54.000 keluarga.

Hal itu, kata dia, merupakan salah satu jaring pengaman sosial (JPS) yang dikeluarkan pemerintah sebagai upaya untuk menekan beban pengeluaran KPM PKH di masa pandemi COVID-19.

Bantuan yang diberikan tersebut, diharapkan benar-benar dimanfaatkan dengan baik jangan sampai disalahgunakan agar para penerima manfaat tidak sampai kekurangan pangan di masa pandemi.

Menurut dia kesuksesan pelaksanaan program BSB tergantung dari dua aspek yakni kualitas beras dan ketepatan penerima sehingga menjadi tanggung jawab bersama, baik jajaran Kementerian Sosial maupun jajaran Perum Bulog.

"Dibutuhkan adanya koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian antara Kemensos, Bulog, transporter, dan Dinas Sosial Kabupaten untuk memastikan bantuan tepat sasaran," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Pimpinan Perum Bulog Cabang Pati Agung Sarianto mengungkapkan bantuan beras dari pemerintah tersebut untuk setiap KPM PKH mendapatkan alokasi 15 kilogram beras medium.

Adapun jumlah KPM PKH di Kabupaten Pati, kata dia, sebanyak 54.627 keluarga, sedangkan bantuan yang disalurkan untuk Agustus, September dan Oktober 2020 sehingga per bulan alokasi beras yang disalurkan sebanyak 819.405 kilogram.

"Ketika total untuk tiga bulan, maka alokasi berasnya mencapai 2.458.215 kg," ujarnya.

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2025