Purwokerto (ANTARA) - Bupati Banyumas Achmad Husein mempersilakan kegiatan olahraga yang meningkatkan imunitas untuk digerakkan kembali asalkan menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

"Sekarang olahraga-olahraga yang meningkatkan imunitas silakan digerakkan saja, tetapi protokol kesehatan tetap dijaga. Senam, atletik, sepak bola, dan sebagainya, silakan enggak masalah," kata Bupati di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa.

Ia juga mempersilakan penyelenggaraan lomba atau pertandingan olahraga sebagai upaya pembinaan atlet namun dengan tetap menerapkan protokol kesehatan seperti jaga jarak dan memakai masker.

Baca juga: Dokter: Bahagia pacu kekebalan tubuh anak melawan virus

"Harus disiplin (menerapkan protokol kesehatan, jangan cuma omong doang, tetap dipraktikan. Kebanyakan orang omong begitu (siap menerapkan protokol kesehatan, red.) tetapi dalam praktiknya, maskernya malah dilepas," tegasnya

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas Asis Kusumandani mengatakan pembinaan atlet olahraga nonprestasi dilakukan oleh Dinporabudpar, sedangkan untuk olahraga prestasi dilakukan oleh KONI.

"Sementara kalau olahraga yang prestasi ini, misalnya sepak bola, sampai sekarang masih vakum karena kegiatan-kegiatan yang menimbulkan kerumunan, kami belum mengeluarkan SOP (Standar Operasional Prosedur)," katanya.

Kendati demikian, dia mengatakan beberapa kegiatan olahraga seperti senam sudah berjalan.

Bahkan, kata dia, pusat-pusat kebugaran di Kabupaten Banyumas saat sekarang telah dibuka kembali dengan menerapkan protokol kesehatan.

"Pada prinsipnya, Pemkab Banyumas mendukung penyelenggaraan kegiatan olahraga selama menerapkan protokol kesehatan, baik untuk atletnya maupun penonton," katanya. 

Baca juga: Ahli: Sel punca bisa untuk terapi penyeimbang imunitas tubuh


Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024