Solo (ANTARA) - Sekolah Dasar Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta telah melakukan sosialisasi melalui video tutorial sesuai buku Standar Operasional Prosedur (SOP) protokol kesehatan untuk menghadapi normal baru di Solo.
Video dengan durasi empat menit tersebut merupakan upaya sekolah untuk menyosialisasikan buku SOP protokol kesehatan bakal dibagikan kepada seluruh pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik, kata Staf Humas SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta, Widardiyanto Kurnia Fachruddin di Solo, Kamis.
Widardiyanto mengataka video tersebut menayangkan tutorial prosedur dimulai saat peserta didik akan berangkat ke sekolah, tiba di sekolah, menuju kelas, proses belajar mengajar, ke toilet, ketika sakit dalam proses pembelajaran, hingga pulang kembali ke rumah.
"Pengerjaan video dilakukan oleh tim humas sekolah dengan melibatkan pendidik, tenaga kependidikan, serta peserta didik. Ide pembuatan video tutorial ini, hasil rapat internal divisi humas setelah gugus tugas sekolah selesai menyusun buku SOP protokol kesehatan," kata Widardiyanto.
Pihaknya berharap melalui penterjemahan buku SOP ke dalam bentuk video tersebut akan memudahkan peserta didik dan keluarganya memahami prosedur saat nantinya diberlakukan kenormalan baru di sekolah.
Baca juga: PHRI memprediksikan pembukaan hotel pada Juni-Juli
Dia menambahkan video tersebut akan disosialisasikan melalui akun resmi media sosial sekolah, yaitu "Website: www.sdmuhpksolo.com", "Instagram: @sdmuhammadiyahpk", halaman "Facebook: SD Muhammadiyah Program Khusus Surakarta", dan "channel Youtube: SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta".
Selain untuk panduan internal sekolah, video tersebut bisa diakses secara luas oleh masyarakat dan bisa menjadi bahan referensi dalam menghadapi kenormalan baru di sekolah.
"Video tutorial sudah disesuaikan dengan surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Kota Surakarta," jelasnya.
Meskipun, kata dia, belum ada kepastian informasi terkait pengoperasian kembali sekolah, tetapi SD Muhammadiyah Surakarta sudah menyusun berbagai skenario kenormalan baru termasuk desain pembelajaran.
"Pembuatan video ini, merupakan respon cepat sekolah dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat," ujarnya.
Sebelumnya, Tim Gugus Tugas Covid-19 SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta telah selesai menyusun buku SOP Protokol Kesehatan dalam menghadapi kenormalan baru. Penyusunan SOP ini merujuk kepada surat edaran Dinas Pendidikan Kota Surakarta dan beberapa referensi dari internal Muhammadiyah.
Menurut Andi Arfianto, selaku Ketua Gugus Tugas COVID-19 SD Muhammadiyah Surakarta sekolah akan memperkuat fungsi UKS sebagai garda depan pencegahan COVID-19 melalui sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat kepada semua warga sekolah.
Baca juga: DPRD Batang pertanyakan kesiapan pemkab terapkan normal baru
Baca juga: Kota Magelang masih rumuskan normal baru wisata agar aman COVID-19
Video dengan durasi empat menit tersebut merupakan upaya sekolah untuk menyosialisasikan buku SOP protokol kesehatan bakal dibagikan kepada seluruh pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik, kata Staf Humas SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta, Widardiyanto Kurnia Fachruddin di Solo, Kamis.
Widardiyanto mengataka video tersebut menayangkan tutorial prosedur dimulai saat peserta didik akan berangkat ke sekolah, tiba di sekolah, menuju kelas, proses belajar mengajar, ke toilet, ketika sakit dalam proses pembelajaran, hingga pulang kembali ke rumah.
"Pengerjaan video dilakukan oleh tim humas sekolah dengan melibatkan pendidik, tenaga kependidikan, serta peserta didik. Ide pembuatan video tutorial ini, hasil rapat internal divisi humas setelah gugus tugas sekolah selesai menyusun buku SOP protokol kesehatan," kata Widardiyanto.
Pihaknya berharap melalui penterjemahan buku SOP ke dalam bentuk video tersebut akan memudahkan peserta didik dan keluarganya memahami prosedur saat nantinya diberlakukan kenormalan baru di sekolah.
Baca juga: PHRI memprediksikan pembukaan hotel pada Juni-Juli
Dia menambahkan video tersebut akan disosialisasikan melalui akun resmi media sosial sekolah, yaitu "Website: www.sdmuhpksolo.com", "Instagram: @sdmuhammadiyahpk", halaman "Facebook: SD Muhammadiyah Program Khusus Surakarta", dan "channel Youtube: SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta".
Selain untuk panduan internal sekolah, video tersebut bisa diakses secara luas oleh masyarakat dan bisa menjadi bahan referensi dalam menghadapi kenormalan baru di sekolah.
"Video tutorial sudah disesuaikan dengan surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Kota Surakarta," jelasnya.
Meskipun, kata dia, belum ada kepastian informasi terkait pengoperasian kembali sekolah, tetapi SD Muhammadiyah Surakarta sudah menyusun berbagai skenario kenormalan baru termasuk desain pembelajaran.
"Pembuatan video ini, merupakan respon cepat sekolah dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat," ujarnya.
Sebelumnya, Tim Gugus Tugas Covid-19 SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta telah selesai menyusun buku SOP Protokol Kesehatan dalam menghadapi kenormalan baru. Penyusunan SOP ini merujuk kepada surat edaran Dinas Pendidikan Kota Surakarta dan beberapa referensi dari internal Muhammadiyah.
Menurut Andi Arfianto, selaku Ketua Gugus Tugas COVID-19 SD Muhammadiyah Surakarta sekolah akan memperkuat fungsi UKS sebagai garda depan pencegahan COVID-19 melalui sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat kepada semua warga sekolah.
Baca juga: DPRD Batang pertanyakan kesiapan pemkab terapkan normal baru
Baca juga: Kota Magelang masih rumuskan normal baru wisata agar aman COVID-19