Jakarta (ANTARA) - Bangunan hotel di Kota Quanzhou, Provinsi Fujian, China, Sabtu pukul 19.30 waktu setempat (18.30 WIB), ambruk sehingga menyebabkan 70 penduduk yang dikarantina akibat wabah COVID-19 di hotel itu terperangkap.
Pemerintah Kota Quanzhou menyatakan bahwa hingga pukul 21.55 sebanyak 34 orang berhasil diselamatkan.
Hotel Xinjia yang berada di Distrik Licheng digunakan untuk menampung orang-orang yang memiliki riwayat kontak langsung dengan penderita COVID-19.
Seorang saksi mata bermarga Wu yang tinggal tidak jauh dari lokasi mendengar dentuman keras saat makan makam yang dikiranya suara ledakan.
Lalu dia berlari menuju balkon rumahnya dan melihat satu bangunan runtuh.
Beberapa orang diselamatkan dari reruntuhan bangunan, demikian Wu dikutip mnw.cn.
Menurut dia, hotel yang dibangun di wilayah timur daratan Tiongkok itu tingginya 5 meter.
Sampai saat ini pemerintah daerah setempat mengerahkan tim berkekuatan 147 orang untuk menyingkirkan reruntuhan material bangunan dan mengevakuasi korban.
Baca juga: Ada 11 pasien di Indonesia yang diduga terserang Covid-19
Pemerintah Kota Quanzhou menyatakan bahwa hingga pukul 21.55 sebanyak 34 orang berhasil diselamatkan.
Hotel Xinjia yang berada di Distrik Licheng digunakan untuk menampung orang-orang yang memiliki riwayat kontak langsung dengan penderita COVID-19.
Seorang saksi mata bermarga Wu yang tinggal tidak jauh dari lokasi mendengar dentuman keras saat makan makam yang dikiranya suara ledakan.
Lalu dia berlari menuju balkon rumahnya dan melihat satu bangunan runtuh.
Beberapa orang diselamatkan dari reruntuhan bangunan, demikian Wu dikutip mnw.cn.
Menurut dia, hotel yang dibangun di wilayah timur daratan Tiongkok itu tingginya 5 meter.
Sampai saat ini pemerintah daerah setempat mengerahkan tim berkekuatan 147 orang untuk menyingkirkan reruntuhan material bangunan dan mengevakuasi korban.
Baca juga: Ada 11 pasien di Indonesia yang diduga terserang Covid-19