Majalengka (ANTARA) - Sebanyak tujuh orang petani di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, tersambar petir mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan enam lainnya mengalami luka-luka.
Kapolres Majalengka AKBP Mariyono di Majalengka, Jumat, menyatakan korban yang meninggal dunia atas nama Ajudin (45) beralamatkan di Desa Cidadap, Kecamatan Cingambul, Kebupaten Majalengka.
Yang bersangkutan, lanjut Mariyono, pada saat kejadian sedang berada di area pesawahan ketika sedang turun hujan disertai petir serta angin kencang.
"Kemudian ketujuh korban berteduh di warung sawah, namun nahas korban tersambar petir yang menyebabkan satu orang meninggal dunia," ujarnya.
Sementara enam orang lainnya, kata Mariyono, mengalami luka-luka dan kemudian dibawa ke puskesmas terdekat untuk dilakukan perawatan.
Mariyono menambahkan kejadian tersebut terjadi pada hari Jumat sekira pukul 14.30 Wib di area pesawahan Blok Manggalang, Desa Cidadap.
"Enam orang yang mengalami luka-luka sudah dibawa ke puskesmas terdekat," katanya.
Baca juga: Ayah dan putrinya yang digendong tersambar petir hingga terluka parah
Kapolres Majalengka AKBP Mariyono di Majalengka, Jumat, menyatakan korban yang meninggal dunia atas nama Ajudin (45) beralamatkan di Desa Cidadap, Kecamatan Cingambul, Kebupaten Majalengka.
Yang bersangkutan, lanjut Mariyono, pada saat kejadian sedang berada di area pesawahan ketika sedang turun hujan disertai petir serta angin kencang.
"Kemudian ketujuh korban berteduh di warung sawah, namun nahas korban tersambar petir yang menyebabkan satu orang meninggal dunia," ujarnya.
Sementara enam orang lainnya, kata Mariyono, mengalami luka-luka dan kemudian dibawa ke puskesmas terdekat untuk dilakukan perawatan.
Mariyono menambahkan kejadian tersebut terjadi pada hari Jumat sekira pukul 14.30 Wib di area pesawahan Blok Manggalang, Desa Cidadap.
"Enam orang yang mengalami luka-luka sudah dibawa ke puskesmas terdekat," katanya.
Baca juga: Ayah dan putrinya yang digendong tersambar petir hingga terluka parah