MUI Madura kecam ustadz ini karena halalkan narkoba

Senin, 3 Februari 2020 18:13 WIB

Pamekasan (ANTARA) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) se-Madura mengecam tindakan seorang ustadz berinisial AM yang menghalalkan mengonsumsi narkoba dan mengedarkan barang haram tersebut kepada para santrinya dengan dalih bisa kuat berdzikir.

"Kami mengutuk keras hal ini, karena seorang ustadz seharusnya dia mencegah, ini  malah mengonsumsi dan mengedarkannya," kata juru bicara MUI Madura KH Buchori Ma'shum dalam rilis yang diterima ANTARA di Pamekasan, Senin.

MUI dari empat kabupaten di Pulau Madura yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan MUI dari Kabupaten Sumenep ini juga menyatakan mendukung langkah aparat Polres Bangkalan dan meminta agar yang bersangkutan dihukum seberat-beratnya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Menurut MUI, narkoba tidak dilarang sebagaimana disampaikan ustadz AM kepada media adalah tidak berdasar, karena narkoba jelas merusak moral dan generasi muda bangsa.

Sebelumnya aparat kepolisian dari jajaran Polres Bangkalan Jawa Timur, menangkap salah seorang ustadz berinisial AM (45) warga Desa Pasangrahan, Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan karena mengonsumsi dan menyalurkan narkoba jenis sabu-sabu kepada santrinya.

Polisi menduga ustadz ini juga mengajarkan muridnya mengonsumsi barang haram tersebut.

Kepada polisi, AM kala itu berdalih menggunakan dalil Alquran untuk membenarkan perbuatannya itu dan menurutnya tidak ada ketentuan dalam Alquran tentang larangan mengonsumsi narkoba.

Guna mempertanggung jawabkan perbuatannya itu, polisi menjerat tersangka AM dengan Pasal 112 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Baca juga: Majelis fatwa Muhammadiyah haramkan rokok elektronik

Pewarta : Abd Aziz
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Ulama NU minta masyarakat tetap damai di tengah pilkada

25 November 2024 13:22 Wib

Ahmad Luthfi-Gus Yasin terus dapat dukungan ulama dan pendidik

28 October 2024 20:45 Wib

Santri harus mampu lanjutkan perjuangan ulama

22 October 2024 19:59 Wib

Jelang pilkada, Kapolda Jateng silaturahmi dengan ulama di Rembang

22 October 2024 11:07 Wib

Bupati Demak ajak alim ulama wujudkan Pilkada 2024 damai

12 September 2024 5:23 Wib
Terpopuler

JNE sabet "Indonesia Most Trusted Companies Award 2024"

EKONOMI - 25 November 2024 9:13 Wib

Pilkada 2024, Sadewo optimistis menang lawan kolom kosong di Pilkada Banyumas

PERISTIWA - 27 November 2024 13:16 Wib

Kuburan siswa SMK tewas ditembak polisi di Semarang akan dibongkar

PERISTIWA - 28 November 2024 22:06 Wib

Kemenkumham Jateng gelar "Exit Meeting Audit Kepatuhan Notaris"

PERISTIWA - 14 jam lalu

Menag RI-Menhaj Saudi bertemu di Masjidil Haram, bahas haji dan pemberdayaan umat

PERISTIWA - 25 November 2024 9:22 Wib