Batang (ANTARA) - Puluhan petugas Badan Narkotika Nasional Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menggerebek para penghuni rumah kos di Perumahan Pisma Griya Asri Denasri Wetan sekaligus meringkus tiga orang yang diduga mengonsumsi narkotika jenis sabu-sabu, Selasa siang.
Kepala BNNK Kabupaten Batang AKBP Windarto di Batang, Selasa, mengatakan bahwa penggerebekan rumah indekos berawal adanya keresahan warga perumahan itu terhadap aktivitas di rumah yang dihuni oleh para pemandu lagu di kafe.
Baca juga: 4 pengedar narkoba dibekuk BNN Batang
"Saat kami mengecek satu persatu kamar, mendadak ada seorang penghuni berusaha kabur namun dapat ditangkap oleh petugas BNN," katanya.
Setelah dilakukan pemeriksaan tes urine, kata dia, tiga orang diduga positif mengonsumsi narkotika jenis sabu.
Baca juga: 20 pemakai dan pengedar narkoba di Batang diringkus
Tiga orang itu langsung dibawa ke kantor BNNK Batang di Jalan Kolonel Supriyadi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Ia mengatakan razia serupa akan terus dilakukan untuk meminimalisasi peredaran narkoba di daerah setempat.
Baca juga: Bupati Batang: Pemuda jangan pernah coba gunakan narkoba
"Razia ini untuk menciptakan desa yang bebas dan bersih dari narkotika," katanya.
Kepala BNNK Kabupaten Batang AKBP Windarto di Batang, Selasa, mengatakan bahwa penggerebekan rumah indekos berawal adanya keresahan warga perumahan itu terhadap aktivitas di rumah yang dihuni oleh para pemandu lagu di kafe.
Baca juga: 4 pengedar narkoba dibekuk BNN Batang
"Saat kami mengecek satu persatu kamar, mendadak ada seorang penghuni berusaha kabur namun dapat ditangkap oleh petugas BNN," katanya.
Setelah dilakukan pemeriksaan tes urine, kata dia, tiga orang diduga positif mengonsumsi narkotika jenis sabu.
Baca juga: 20 pemakai dan pengedar narkoba di Batang diringkus
Tiga orang itu langsung dibawa ke kantor BNNK Batang di Jalan Kolonel Supriyadi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Ia mengatakan razia serupa akan terus dilakukan untuk meminimalisasi peredaran narkoba di daerah setempat.
Baca juga: Bupati Batang: Pemuda jangan pernah coba gunakan narkoba
"Razia ini untuk menciptakan desa yang bebas dan bersih dari narkotika," katanya.