Boyolali (ANTARA) - Kodim 0724 Boyolali melaksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahap II/2019  yang difokuskan membangun jalan dan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Jatisari Kecamatan Sambi mulai 11 Juni hingga 8 Agustus.

"Program TMMD ini difokuskan pada pembangunan infrastruktur, sarana prasarana fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat desa," kata Wakil Bupati Boyolali M Said Hidayat usai membuka kegiatan program TMMD Sengkuyung tahap II di Desa Jatisari, Kamis.

Said berharap dengan kegiatan TMMD atau TNI Manunggal Membangun Desa tersebut dapat memberikan manfaat kepada masyarakat desa, khususnya warga Jatisari.

Pemerintah Kabupaten Boyolali meminta kegiatan TNI manunggal dengan  pemerintah daerah, Polri, dan warga sehingga semangat gotong royong masyarakat dapat terus dilestarikan dan ditingkatkan.

"Hal ini juga sebagai salah satu perekat persatuan dan kesatuan masyarakat karena melibatkan banyak pihak," kata Said.

Baca juga: TMMD Kota Magelang bangun saluran irigasi

Menurut dia, melalui program TMMD tersebut TNI bersama Polri, masyarakat dan pemerintah hadir untuk membangun desa di Kabupaten Boyolali secara bertahap, sehingga warga pedesaan makin maju dan sejahtera.

Pada pelaksanaan TMMD tahap II tersebut dialokasikan anggaran sebesar Rp398,3 juta yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp140,6 juta, dan APBD Kabupaten Boyolali Rp235 juta serta swadaya masyarakat Rp22,6juta.

Anggaran tersebut, kata dia, dipergunakan untuk kegiatan fisik dengan sasaran berupa betonisasi jalan sepanjang 950 meter, lebar 3 meter, tebal 12 centimeter di Desa Jatisari.

Selain itu, program TMMD juga melaksanakan rehabilitasi rumah tidak layak huni sebanyak 10 unit milik warga setempat, dan kegiatan akan berakhir tanggal 8 Agustus mendatang.

Pada acara pembukaan kegiatan program TMMD tahap II di Desa Jatisari tersebut selain Wabup Boyolali M Said Hidayat, juga hadir Komandan Kodim 0724 Boyolali Letkol Kav Herman Taryaman, Kepala Polres Boyolali AKBP Kusumo Wahyu Bintoro, dan peserta TMMD baik anggota TNI, Polri, pemerintah desa maupun masyarakat. 

Baca juga: Menata batu lancarkan usaha tani dan akses wisata Gunung Sindoro

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024