Madiun (ANTARA) - Persis Solo resmi meluncurkan tim yang akan berlaga di Liga 2 musim 2019 di Kota Madiun, Jawa Timur, sekaligus menjadikan Stadion Wilis Madiun sebagai kandangnya.
Manajer Persis Catur Prasetya mengatakan acara utama peluncuran adalah mengenalkan seluruh pemain, jajaran pelatih, dan ofisial ke masyarakat.
Selain itu juga memamerkan jersey terbaru Persis berikut dengan sponsor.
"Kami juga ingin mengenalkan tim ke masyarakat Madiun karena Persis saat ini homebase-nya ada di sini (Madiun). Selain itu, kami juga ingin warga Madiun mendukung Persis Solo di musim 2019 ini," ujar Catur di sela kegiatan peluncuran tim di Stadion Wilis Kota Madiun, Minggu malam.
Selain mengenalkan tim, dalam peluncuran juga ada laga persahabatan dengan PSM Madiun di Stadion Wilis. Laga itu untuk mengukur kemampuan pemain menghadapi atmosfer pertandingan sesungguhnya sebelum kompetisi.
"Selain itu, kami juga ingin menumbuhkan semangat sepak bola olahraga di Madiun yang sudah lama "tidur" atau vakum. Lagi pula, PSM Juli nanti juga mulai persiapan untuk Liga 3," katanya.
Terkait boikot para pendukung Persis yang tidak hadir di acara peluncuran, Catur mengaku tetap mengapresiasi tindakan Pasoepati tersebut.
"Kami tetap mengapresiasi teman-teman pendukung. Kalau mau datang, alhamdulillah. Kalaupun tidak datang, saya tetap mengimbau. Kesuksesan suatu tim itu bisa terwujud kalau semua elemen tim bisa bersatu. Mulai dari manajemen yang sehat, pemain, pelatih, ofisial, dan juga suporter sebagai pemain ke-12," katanya.
Pihaknya berharap Pasoepaati tetap mendukung Persis untuk laga-laga selanjutnya. Pemilihan pelucuran tim di Madiun semata-mata untuk kebaikan skuat yang sebentar lagi sudah memasuki masa tanding.
"Karena Persis itu sudah homebase di sini (Madiun), kalau kami tarik pemain dari sana sini, dari Madiun ke Solo ke Madiun, kan capek. Sementara kick-off sudah dimulai tanggal 22 nanti. Kalau nanti laga perdana hancur, saya tidak mau seperti itu. Jadi, kalau mau maju, ayolah bersama," kata Catur.
Seperti diketahui, Stadion Manahan sebagai markas Persis Solo sedang direnovasi dan baru akan rampung dalam beberapa bulan ke depan. Kondisi itu membuat Persis Solo menunjuk Stadion Wilis Madiun sebagai kandangnya guna menghadapi laga-laga awal Liga 2 2019.
Manajer Persis Catur Prasetya mengatakan acara utama peluncuran adalah mengenalkan seluruh pemain, jajaran pelatih, dan ofisial ke masyarakat.
Selain itu juga memamerkan jersey terbaru Persis berikut dengan sponsor.
"Kami juga ingin mengenalkan tim ke masyarakat Madiun karena Persis saat ini homebase-nya ada di sini (Madiun). Selain itu, kami juga ingin warga Madiun mendukung Persis Solo di musim 2019 ini," ujar Catur di sela kegiatan peluncuran tim di Stadion Wilis Kota Madiun, Minggu malam.
Selain mengenalkan tim, dalam peluncuran juga ada laga persahabatan dengan PSM Madiun di Stadion Wilis. Laga itu untuk mengukur kemampuan pemain menghadapi atmosfer pertandingan sesungguhnya sebelum kompetisi.
"Selain itu, kami juga ingin menumbuhkan semangat sepak bola olahraga di Madiun yang sudah lama "tidur" atau vakum. Lagi pula, PSM Juli nanti juga mulai persiapan untuk Liga 3," katanya.
Terkait boikot para pendukung Persis yang tidak hadir di acara peluncuran, Catur mengaku tetap mengapresiasi tindakan Pasoepati tersebut.
"Kami tetap mengapresiasi teman-teman pendukung. Kalau mau datang, alhamdulillah. Kalaupun tidak datang, saya tetap mengimbau. Kesuksesan suatu tim itu bisa terwujud kalau semua elemen tim bisa bersatu. Mulai dari manajemen yang sehat, pemain, pelatih, ofisial, dan juga suporter sebagai pemain ke-12," katanya.
Pihaknya berharap Pasoepaati tetap mendukung Persis untuk laga-laga selanjutnya. Pemilihan pelucuran tim di Madiun semata-mata untuk kebaikan skuat yang sebentar lagi sudah memasuki masa tanding.
"Karena Persis itu sudah homebase di sini (Madiun), kalau kami tarik pemain dari sana sini, dari Madiun ke Solo ke Madiun, kan capek. Sementara kick-off sudah dimulai tanggal 22 nanti. Kalau nanti laga perdana hancur, saya tidak mau seperti itu. Jadi, kalau mau maju, ayolah bersama," kata Catur.
Seperti diketahui, Stadion Manahan sebagai markas Persis Solo sedang direnovasi dan baru akan rampung dalam beberapa bulan ke depan. Kondisi itu membuat Persis Solo menunjuk Stadion Wilis Madiun sebagai kandangnya guna menghadapi laga-laga awal Liga 2 2019.