Semarang (Antaranews Jateng) - Wakil Ketua Komisi X DPR Abdul Fikri Faqih menilai Menteri Pariwisata Arief Yahya belum mampu menyakinkan DPR, Bappenas, dan Kementerian Keuangan berkaitan dengan pengajuan anggaran pengembangan berbagai program di bidang pariwisata.
 
"Menteri Pariwisata ini pintar menjelaskan tetapi kurang bisa meyakinkan," kata Fikri Faqih saat menjadi pembicara dalam diskusi pariwisata yang digelar Serikat Media Siber Indonesia Wilayah Jawa Tengah, di Semarang, Sabtu.
 
Menurut dia, hal tersebut berkaitan dengan pengajuan proposal Rp9 triliun untuk berbagai program pengembangan pariwisata,  namun hanya disetujui Rp3,8 triliun.
 
"Dan Rp3,8 triliun itu diterima, itu hanya sekitar sepertiga dari pengajuan," tambah politikus PKS tersebut.
 
Seharusnya, lanjut dia, tidak menerima alokasi anggaran sebesar itu dan berusaha meyakinkan agar pengajuan proposalnya disetujui.
 
Ia menilai pengajuan alokasi anggaran sebanyak itu cukup penting karena berkaitan dengan berbagai program, mengingat pariwisata ini berkaitan dengan budaya dan ekonomi kreatif.

"Ini target rawan. Seharusnya bisa menyakinkan Bappenas dan Kementerian Keuangan karena kita butuh dorongan untuk sektor pariwisata," katanya.

Terlebih lagi, lanjut dia, sektor pariwisata saat ini sudah menempati posisi kedua sebagai penyumbang deviea nasional setelah sektor minyak dan gas.
 

Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024