Pati (Antaranews Jateng) - Pemerintah Kabupaten Pati, Jawa Tengah, meluncurkan aplikasi berbasis android yang diberi nama "usul mas" atau usulan masyarakat guna memudahkan masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya kepada pemda setempat, Rabu.
Peresmian aplikasi "usul mas" tersebut dilakukan oleh Bupati Pati Haryanto di ruang Penjawi Setda Pati, Rabu (17/10).
"Aplikasi 'usul mas' bertujuan untuk memudahkan dalam menampung aspirasi dan inspirasi masyarakat dalam membangun Kabupaten Pati," kata Bupati Pati Haryanto di Pati, Rabu.
Melalui aplikasi tersebut, kata dia, masyarakat dapat memberikan usul, baik itu pembangunan atau infrastruktur lainnya.
Terlebih lagi, kata dia, masyarakat tidak mungkin mengikuti musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).
Nantinya, Pemkab Pati dalam menyusun perencanaan pembangunan juga berdasarkan pada hasil Musrenbang.
Ia mengingatkan aplikasi yang diperkenalkan ini nantinya tidak sekedar untuk penilaian kinerja, diperkenalkan, kemudian tidak terurus.
"Jangan sampai hal demikian terjadi. Admin harus siaga dan selalu memiliki informasi yang terkini," ujarnya.
Setidaknya, lanjut dia, ketika ada perubahan data atau informasi lainnya, tidak tertinggal dan yang diinformasikan juga dipasti terbaru.
Kasubbid Perencanaan Bappeda Pati Slamet menjelaskan tujuan dibuatnya aplikasi "Usul Mas" memang untuk menampung aspirasi masyarakat Kabupaten Pati guna memajukan pembangunan di Pati.
Peluncuran aplikasi tersebut, sebagai bagian dari upaya menjadi kabupaten dengan label "smart city".
Peresmian aplikasi "usul mas" tersebut dilakukan oleh Bupati Pati Haryanto di ruang Penjawi Setda Pati, Rabu (17/10).
"Aplikasi 'usul mas' bertujuan untuk memudahkan dalam menampung aspirasi dan inspirasi masyarakat dalam membangun Kabupaten Pati," kata Bupati Pati Haryanto di Pati, Rabu.
Melalui aplikasi tersebut, kata dia, masyarakat dapat memberikan usul, baik itu pembangunan atau infrastruktur lainnya.
Terlebih lagi, kata dia, masyarakat tidak mungkin mengikuti musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).
Nantinya, Pemkab Pati dalam menyusun perencanaan pembangunan juga berdasarkan pada hasil Musrenbang.
Ia mengingatkan aplikasi yang diperkenalkan ini nantinya tidak sekedar untuk penilaian kinerja, diperkenalkan, kemudian tidak terurus.
"Jangan sampai hal demikian terjadi. Admin harus siaga dan selalu memiliki informasi yang terkini," ujarnya.
Setidaknya, lanjut dia, ketika ada perubahan data atau informasi lainnya, tidak tertinggal dan yang diinformasikan juga dipasti terbaru.
Kasubbid Perencanaan Bappeda Pati Slamet menjelaskan tujuan dibuatnya aplikasi "Usul Mas" memang untuk menampung aspirasi masyarakat Kabupaten Pati guna memajukan pembangunan di Pati.
Peluncuran aplikasi tersebut, sebagai bagian dari upaya menjadi kabupaten dengan label "smart city".