Tokyo (Antaranews Jateng) - Festival Film Internasional Tokyo (TIFF) dan Japan Foundation Asia Center meluncurkan poster dan trailer resmi "Asian Three-Fold Mirror 2018: Journey", yang kedua dari seri film omnibus yang diproduksi kedua organisasi tersebut, dan dibintangi Nicholas Saputra pada bagian "Variable No.3"
Desain poster dan trailer itu dibuat untuk menguatkan judul serta menjabarkan arti "Journey" sebagai kegiatan bepergian di luar ruang dan waktu.
TIFF dalam keterangan tertulisnya, Rabu, juga mengumumkan bahwa Lim Giong, seorang komposer yang diakui internasional, menjadi pencipta musik latar dalam film itu. Dia dikenal atas karyanya pada film yang disutradarai Hou Hsiao-hsien dan Jia Zhangke.
"Asian Triple-Fold Mirror 2018: Journey" akan tampil perdana di dunia pada 26 Oktober di TIFF yang digelar 25 Oktober-3 November 2018, kemudian disiarkan di festival film internasional. Film itu diproduksi bersama oleh Japan Foundation Asia Center dan TIFF.
Proyek Triple-Fold Mirror Asia menyatukan tiga sutradara berbakat dari negara-negara Asia untuk menciptakan serangkaian film omnibus bertema umum.
Seri kedua seri ini mewakili karya dari tiga sutradara, Degena Yun (China), Daishi Matsunaga (Jepang) dan Edwin (Indonesia), dan menyoroti tema "Journey," dengan tiga episode yang menggambarkan karakter kehidupan saat melakukan perjalanan di Jepang, Myanmar, dan China.
Baca juga: Agni Pratistha dan Oka Antara tampil di omnibus "Asian Three-Fold Mirror"
The Sea
The Sea adalah film perjalanan tentang seorang ibu dan anak perempuan dengan karakter bertolak belakang. Mereka bepergian bersama menuju lautan lepas dari Beijing.
Tujuan perjalanan mereka akan terungkap secara perlahan dalam sebuah film yang diklaim akan memancing air mata penontonnya.
Degena selaku sutradara akan menyoroti kendala hubungan antara orangtua dengan anak secara universal, sekaligus menyampaikan hubungan manusia dalam budaya China kontemporer.
Film ini dibintangi aktris veteran Jin Chen yang berperan sebagai ibu, dan aktris muda Zhe Gong sebagai putrinya.
Hekishu
Hekishu yang berlatar di Yangon, Myanmar, menceritakan seorang pengusaha Jepang yang terlibat proyek pembangunan infrastruktur.
Sutradara Matsunaga ingin menyampaikan bahwa pengusaha itu merasakan aspek emosional terhadap masyarakat Yangon yang seolah kehilangan kotanya karena pembangunan infrastruktur.
Aktor Jepang yang tengah diminati saat ini, Hiroki Hasegawa, akan menjadi peran utama untuk bermain dengan pendatang baru Nandar Myat Aung sebagai penjahit pakaian tradisional.
Variable No. 3
Variabel No. 3 digambarkan Edwin sebagai sutradara dengan sudut pandang unik melalui sentuhan-sentuhan surealis yang khas.
Seri ini menceritakan pasangan Indonesia yang bertemu pria misterius saat bepergian di Tokyo. Seorang konsultan perjalanan yang mengurus penginapan mereka justru memberikan saran yang aneh.
Film Edwin ini dibintangi Nicholas Saputra yang juga muncul secara singkat pada dua episode sebelumnya. Ada juga Agni Pratistha dan Oka Antara, yang sebelumnya muncul di "Killer" bersama Kazuki Kitamura. (Editor : Fitri Supratiwi).
Trailer:
Desain poster dan trailer itu dibuat untuk menguatkan judul serta menjabarkan arti "Journey" sebagai kegiatan bepergian di luar ruang dan waktu.
TIFF dalam keterangan tertulisnya, Rabu, juga mengumumkan bahwa Lim Giong, seorang komposer yang diakui internasional, menjadi pencipta musik latar dalam film itu. Dia dikenal atas karyanya pada film yang disutradarai Hou Hsiao-hsien dan Jia Zhangke.
"Asian Triple-Fold Mirror 2018: Journey" akan tampil perdana di dunia pada 26 Oktober di TIFF yang digelar 25 Oktober-3 November 2018, kemudian disiarkan di festival film internasional. Film itu diproduksi bersama oleh Japan Foundation Asia Center dan TIFF.
Proyek Triple-Fold Mirror Asia menyatukan tiga sutradara berbakat dari negara-negara Asia untuk menciptakan serangkaian film omnibus bertema umum.
Seri kedua seri ini mewakili karya dari tiga sutradara, Degena Yun (China), Daishi Matsunaga (Jepang) dan Edwin (Indonesia), dan menyoroti tema "Journey," dengan tiga episode yang menggambarkan karakter kehidupan saat melakukan perjalanan di Jepang, Myanmar, dan China.
Baca juga: Agni Pratistha dan Oka Antara tampil di omnibus "Asian Three-Fold Mirror"
The Sea
The Sea adalah film perjalanan tentang seorang ibu dan anak perempuan dengan karakter bertolak belakang. Mereka bepergian bersama menuju lautan lepas dari Beijing.
Tujuan perjalanan mereka akan terungkap secara perlahan dalam sebuah film yang diklaim akan memancing air mata penontonnya.
Degena selaku sutradara akan menyoroti kendala hubungan antara orangtua dengan anak secara universal, sekaligus menyampaikan hubungan manusia dalam budaya China kontemporer.
Film ini dibintangi aktris veteran Jin Chen yang berperan sebagai ibu, dan aktris muda Zhe Gong sebagai putrinya.
Hekishu
Hekishu yang berlatar di Yangon, Myanmar, menceritakan seorang pengusaha Jepang yang terlibat proyek pembangunan infrastruktur.
Sutradara Matsunaga ingin menyampaikan bahwa pengusaha itu merasakan aspek emosional terhadap masyarakat Yangon yang seolah kehilangan kotanya karena pembangunan infrastruktur.
Aktor Jepang yang tengah diminati saat ini, Hiroki Hasegawa, akan menjadi peran utama untuk bermain dengan pendatang baru Nandar Myat Aung sebagai penjahit pakaian tradisional.
Variable No. 3
Variabel No. 3 digambarkan Edwin sebagai sutradara dengan sudut pandang unik melalui sentuhan-sentuhan surealis yang khas.
Seri ini menceritakan pasangan Indonesia yang bertemu pria misterius saat bepergian di Tokyo. Seorang konsultan perjalanan yang mengurus penginapan mereka justru memberikan saran yang aneh.
Film Edwin ini dibintangi Nicholas Saputra yang juga muncul secara singkat pada dua episode sebelumnya. Ada juga Agni Pratistha dan Oka Antara, yang sebelumnya muncul di "Killer" bersama Kazuki Kitamura. (Editor : Fitri Supratiwi).
Trailer: