Magelang, ANTARA JATENG - Perusahaan Daerah Air Minum Kota Magelang nomine Perpamsi (Persatuan Air Minum Seluruh Indonesia) Award 2017 karena keberhasilan pemerintah kota setempat dalam melakuan pembinaan terhadap perusahaan tersebut.

Kepala Bagian Perekonomian Sekretaris Daerah Pemkot Magelang Bambang Nuryanta di Magelang, Selasa, mengatakan penghargaan akan diserahkan dalam Musyawarah Perusahaan Air Minum Nasional (Mapamnas) 2017 di Jakarta, Rabu (6/12).

"Kita belum tahu kategorinya apa. Besok (6/12) Pak Wali Kota (Sigit Widyonindito, red.) akan menerima penghargaan ini secara langsung," katanya.

Ia menjelaskan penghargaan yang diserahkan dalam rangkaian musyawarah empat tahunan itu diberikan kepada pemerintah kota atau kabupaten dan penyelenggara Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).

Ia menjelaskan Pemkot Magelang menerima tinjauan dari tim penilai Perpamsi sebelum dinyatakan menjadi salah satu daerah penerima penghargaan tersebut.

"Tim itu datang ke Kota Magelang untuk melakukan penilaian mulai Oktober sampai November yang lalu," katanya.

Berdasarkan surat edaran dari Perpamsi, katanya, tiga aspek yang menjadi fokus penilaian bagi pemda sebagai pemilik dan penyelenggara SPAM, antara lain kebijakan pemda yang mendorong peningkatan kinerja penyelenggara SPAM dalam bentuk regulasi, meliputi pendirian, kepengurusan, pembinaan dan pengelolaan, penyertaan modal, dan tarif air minum.

Selain itu, katanya, ketersediaan dan kualitas dokumen perencanaan yang meliputi rencana induk SPAM, rencana usaha, studi kelayakan, dan rencana detail.

Ia mengatakan penilaian terakhir menyangkut penunjukan instansi di daerah yang bertanggung jawab dalam hal perizinan, pembinaan, pengawasan (pemantauan dan evaluasi), serta pengendalian pelayanan air minum.

Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito menyatakan bersyukur atas penghargaan tersebut.

Ia menyatakan komitmen pemkot untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat umum, termasuk menyangkut pelayanan kebutuhan air minum.

"Ke depan kinerja harus terus ditingkatkan dalam melayani masyarakat," ujarnya. (hms).


Pewarta : Hari
Editor :
Copyright © ANTARA 2024