Jakarta, ANTARA JATENG - Menjadi administrator grup WhatsApp di India relatif berbahaya.
Polisi di negara bagian Karnataka, India, menahan seorang admin grup WhatsApp setelah seorang anggota grupnya membagikan gambar perdana menteri India yang telah diedit Photoshop sehingga terlihat "jelek dan cabul."
Polisi di negara bagian Karnataka, India, menahan seorang admin grup WhatsApp setelah seorang anggota grupnya membagikan gambar perdana menteri India yang telah diedit Photoshop sehingga terlihat "jelek dan cabul."
Penangkapan itu menjadi isu hangat di tengah keputusan India yang ingin mencegah penyebaran informasi palsu.
Keputusan
tersebut mengarahkan bahwa para admin grup bertanggung jawab atas
unggahan-unggahan bernada menyinggung atau menyerang.
Aplikasi pesan WhatsApp sangat populer di India, di mana sekitar 96 persen pengguna telepon pintar mengunakan aplikasi tersebut.
WhatsApp belum memberikan komentar terkait peristiwa ini, demikian seperti dilansir dari laman CNET.