Banjarnegara, ANTARA JATENG - Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, terus mengintensifkan pendidikan politik bagi para generasi muda yang ada di wilayah tersebut.

"Upaya untuk memberikan pendidikan politik bagi para pemilih pemula terus dilakukan," kata Kepala Kantor Kesatuan bangsa politik dan perlindungan masyarakat (Kesbangpol dan Limas) Banjarnegara, Hery Poerwanto di Banjarnegara, Kamis.

Setiap tahun, kata dia, ada alokasi anggaran untuk pendidikan politik bagi generasi muda di Banjarnegara.

"Seperti halnya pada penyelenggaraan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara kemarin," katanya.

Pada bulan Februari 2017, kata dia, pihaknya telah menyelenggarakan empat kali kegiatan pendidikan politik.

"Dua kegiatan bagi pemilih pemula dan dua kegiatan lainnya bagi tokoh agama dan organisasi masyarakat," katanya.

Sementara itu, wakil dari Forum Anak Banjarnegara (FAB) yang juga anggota Forum Anak Nasional, Else Pangesti menambahkan pendidikan politik bagi generasi muda sangat penting.

Pendidikan politik, kata dia, sangat penting untuk menghindari menjauhnya anak-anak muda dari politik.

"Kami mengusulkan kepada pemerintah daerah agar memperbanyak lagi kegiatan pendidikan politik bagi para pemilih pemula," katanya.

Dia menambahkan, penilaian generasi muda tentang politik sangat beragam.

"Ada yang menilai negatif dunia politik, ada juga yang optimis bahwa politik dapat membawa perubahan baik," katanya.

Oleh karena itu, menurut dia, generasi muda harus lebih dicerahkan mengenai dunia politik.

"Opini miring tentang politik harus dicerahkan melalui pendidikan politik. Agar partisipasi generasi muda dalam politik tetap tinggi, sebab pada saatnya nanti generasi akan berganti. Sementara banyak urusan Negara harus ditempuh di ranah politik," katanya.

Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor :
Copyright © ANTARA 2024