Kudus, Antara Kudus - Waduk Logung di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, berpotensi menambah 20.000 pelanggan baru PDAM setempat karena pasokan air baku yang bakal diterima mencapai 200 liter per detik.

         "Jika proses pembangunan waduk sudah selesai, kami segera menyiapkan jaringan instalasi dari waduk menuju lokasi 'water treatment plant' atau instalasi pengolahan air baku menjadi air bersih," kata Direktur PDAM Kudus Ahmadi Syafa di Kudus, Kamis.

         Nantinya, kata dia, akan dibuatkan empat subsistem instalasi pengolah air untuk melayani masyarakat yang berada di wilayah timur, utara, tengah dan barat.

         Ia mengatakan potensi penambahan pelanggan PDAM baru antara 18.000-20.000 sambungan rumah tersebut tersebar di beberapa desa.

         Di antaranya, di Desa Tanjungrejo, sebagian Desa Klaling, Desa Sidomulyo, Desa Pladen, dan Desa Bulung Kulon.

         Desa lainnya, yakni tersebar di Desa Rejosari, Desa Honggosoco, Desa Margorejo, Desa Hadipolo, Desa Mejobo, Desa Tenggeles, Desa Hadiwarno, Desa Ngembal Kulon, dan Desa Ngembalrejo.

         Untuk melayani pelanggan baru yang jumlahnya mencapai puluhan ribu pelanggan tersebut, kata dia, dibutuhkan investasi hingga Rp50 miliar.

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Zaenal A.
Copyright © ANTARA 2024