Menpora dalam sambutannya berpesan agar alumi pondok pesantren jangan berkecil hati karena semua ilmu yang dipelajari di pesantren bisa diterapkan langsung di lapangan. Bahkan, setiap santri yang mendapatkan amanah, diyakini mampu melaksanakan.
"Apalagi, di Ponpes API, sarana berlatih agrobisnis maupun pertanian diajarkan. Selain itu, juga didoakan, kurang apa lagi," katanya.
Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jateng K.H. Muhammad Yusuf Chundlori mengatakan Jateng nantinya akan mengirimkan 16 peserta dalam final Musabaqah Kitab Kuning di kantor DPP PKB pada 12—13 April 2016.
Ia berharap wakil Jateng nantinya membawa hasil yang gemilang. Oleh karena itu, sekarang tengah melakukan seleksi yang berlangsung di empat zona di Jateng.
Empat zona tersebut meliputi Kendal, Brebes, Magelang, dan Cilacap. Wilayah Magelang berlangsung di Ponpes API Entrepreneur, Tempuran, Kabupaten Magelang diikuti 74 peserta dari Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Temanggung, Wonosobo dan Temanggung serta wilayah eks Keresdenan Surakarta.
Nantinya, dari 74 peserta tersebut akan dipilih empat santri terdiri dua santriawan dan dua satriwati.
Ia mengatakan Musabaqah Kitab Kuning merupakan program dari DPP PKB. Kegiatan tersebut dilangsungkan untuk memberikan motivasi tambah bagi santri untuk mengenal warisan ulama.
Selain itu, katanya DPP PKB juga akan melaksanakan Nusantara Menggaji berlangsung pada tanggal 7—8 Mei 2016.
"Kataman Alquran tersebut nantinya akan diikuti 300.000 santri," katanya.
"Apalagi, di Ponpes API, sarana berlatih agrobisnis maupun pertanian diajarkan. Selain itu, juga didoakan, kurang apa lagi," katanya.
Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jateng K.H. Muhammad Yusuf Chundlori mengatakan Jateng nantinya akan mengirimkan 16 peserta dalam final Musabaqah Kitab Kuning di kantor DPP PKB pada 12—13 April 2016.
Ia berharap wakil Jateng nantinya membawa hasil yang gemilang. Oleh karena itu, sekarang tengah melakukan seleksi yang berlangsung di empat zona di Jateng.
Empat zona tersebut meliputi Kendal, Brebes, Magelang, dan Cilacap. Wilayah Magelang berlangsung di Ponpes API Entrepreneur, Tempuran, Kabupaten Magelang diikuti 74 peserta dari Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Temanggung, Wonosobo dan Temanggung serta wilayah eks Keresdenan Surakarta.
Nantinya, dari 74 peserta tersebut akan dipilih empat santri terdiri dua santriawan dan dua satriwati.
Ia mengatakan Musabaqah Kitab Kuning merupakan program dari DPP PKB. Kegiatan tersebut dilangsungkan untuk memberikan motivasi tambah bagi santri untuk mengenal warisan ulama.
Selain itu, katanya DPP PKB juga akan melaksanakan Nusantara Menggaji berlangsung pada tanggal 7—8 Mei 2016.
"Kataman Alquran tersebut nantinya akan diikuti 300.000 santri," katanya.