Manajer Komunikasi, Hukum dan Admistrasi PT PLN (Persero) Distribusi Jateng/Daerah Istimewa Yogyakarta, Wisnu Yulianto di Batang, Rabu, mengatakan bahwa program CSR 2015 sebesar Rp1 miliar melalui tiga tahapan usulan telah diserahkan tuntas pada warga terdampak PLTU Batang.

"Semua usulan program CSR pada warga terdampak sudah kami realisasikan. Oleh karena, kami berharap CSR yang disalurkan PLN dapat bermanfaat bagi warga terdampak PLTU," kata Wisnu usai menyerahkan sembilan sapi untuk hewan kurban.

Ia mengatakan pada 2016, PT PLN akan kembali memberikan CSR pada warga terdampak PLTU sebagai upaya menjaga hubungan baik dan kepedulian perusahaan pada mereka.

"Akan tetapi, berapa nilai materi pada program CSR 2016 kami belum tahu. Yang jelas program CSR masih dalam batas penyusunan," katanya.

Menurut dia, untuk merekatkan hubungan baik dan kepedulian terhadap warga terdampak PLTU, PLN telah menyerahkan sembilan sapi untuk perayaan Hari Iduladha.

Sembilan sapi tersebut, kata dia, akan dibagi pada lima desa terdampak, yaitu Desa Ujungnegoro sebanyak dua ekor sapi, Ponowareng (dua sapi), Karanggeneng (dua sapi), Kedungsegog (dua sapi), dan Desa Wonokerso (satu sapi).

Kepala Desa Ponowareng Tarsono menyampaikan ucapan terima kasih terhadap kepedulian PLN yang telah memberikan dua hewan kurban untuk warga terdampak PLTU Batang.

"Kami sampaikan ucapan terima kasih pada PLN. Hewan kurban ini, besok (Kamis, red.) akan kami berikan pada mereka yang berhak menerimanya," katanya.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024