DPC Partai Persatuan Pembangunan atau PPP Kudus, Jawa Tengah, resmi membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kudus 2024.
"Pembukaan pendaftaran dimulai per hari ini (4/5) hingga akhir Mei 2024," kata Ketua DPC PPP Kiai Zaenuddin saat peresmian pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di kantor DPC PPP Kudus di kompleks perkantoran Mejobo, di Kudus, Sabtu.
Hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua DPW PPP Jateng Bidang Bappilu Ulwan Hakim serta sejumlah pengurus anak cabang serta ranting.
Sekretaris DPC PPP Kabupaten Kudus M. Fatchul Munif menambahkan penjaringan PPP terbuka bagi siapa saja yang ingin mencalonkan dirinya sebagai calon bupati ataupun wakil bupati di Pilkada Kudus 2024.
Selanjutnya, kata dia, para pendaftar akan diminta melakukan paparan visi dan misinya.
"Setelah itu, hasil paparan para pendaftar akan diajukan ke DPP PPP melalui DPW PPP Jateng untuk dimintakan rekomendasi," ujarnya.
Ia berharap calon yang didukung memiliki kesamaan visi dan misi dengan partai.
"Meski hanya punya tiga kursi di DPRD Kudus, namun pengalaman sebelumnya banyak pasangan calon yang membutuhkan dukungan kami," ujarnya.
Bahkan, imbuh dia, hampir semua pasangan calon yang didukung meraih kemenangan dalam pemilihan kepala daerah.
"Kami juga selektif dalam memberikan dukungan. Dengan harapan kerja sama akan berlangsung hingga yang diusung berakhir masa tugasnya," ujarnya.
Sementara itu, Ulwan Hakim, Wakil Ketua DPW PPP Jateng bidang Pemenangan Pemilu mengklaim PPP selama ini ikut menjadi penentu kemenangan dalam pilkada.
"Semenjak era reformasi, siapapun calon bupati dan wakil bupati yang diusung oleh PPP selalu memenangkan pemilihan dan terpilih menjadi bupati dan wakil bupati Kudus," ujarnya.
Di antaranya, saat Pilkada 2003, Pilkada 2008, 2013, dan Pilkada 2018 yang dilakukan pemilihan secara langsung calon yang diusung PPP juga menang.
"Meski demikian, calon yang akan kami usung haruslah calon yang terbaik untuk membawa kemajuan Kota Kudus selama lima tahun ke depan," ujarnya.
