Temanggung (ANTARA) - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Temanggung menjalin komunikasi, menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung pada Pilkada 2024.
"Warga Nahdliyin sangat merindukan bersatunya PKB dan PPP, jika kedua partai itu bersatu maka akan membentuk kekuatan baru dalam perpolitikan di Kabupaten Temanggung," kata Sekretaris DPC PPP Syarif Yahya di Temanggung, Senin.
Pada pilkada sebelumnya kedua partai politik (parpol) ini selalu mempunyai calon masing-masing, namun dalam Pilkada tahun 2024 ini ada kemungkinan kedua partai ini akan komitmen bersama-sama mengusung bakal calon bupati/wakil bupati, menyusun kekuatan besar untuk memenangkan pilkada mendatang.
Langkah yang diambil kedua partai ini cukup strategis untuk menghidupkan dinamika politik di Kabupaten Temanggung. Selama ini kekuatan politik di Kabupaten Temanggung hanya berporos di PDIP dan Golkar dan Gerindra.
Menurut dia, isu NU masih menjadi tema yang sangat kuat menjelang pilkada tahun ini, sedangkan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati yang sudah mulai muncul masih nama-nama lama yakni, mantan Bupati periode 2018-2023 M. Al Khadziq, mantan Wakil Bupati peride yang sama yakni Heri Ibnu Wibowo, Ketua DPRD Yunianto dan Penjabat Bupati Temanggung Agung Hary Prabowo.
Sedangkan bakal calon wakil bupati yang sudah mulai muncul yakni, Bimo Alugoro, Agus Setiawan, Ngain Irichad dan Fuad Hidayat. Tokoh ini sudah mulai bermunculan bahkan sudah ada yang mendeklarasikan diri sebagai bakal pasangan calon dan sudah ada yang mendaftarkan diri ke partai politik.
"Koalisi PKB-PPP selalu muncul di tiap pilkada, namun belum pernah terwujud. Di 2024 ini masih kita komunikasikan dengan teman-teman PKB. Koalisi ini memang dirindukan oleh para kiai dan Nahdliyin," katanya.
Sekretaris PKB Kabupaten Temanggung Mahzum Abidin menyampaikan, harapan yang besar muncul dari warga NU akan bersatunya PKB dan PPP, jika ini bisa terwujud maka akan ada kekuatan baru menjelang pilkada mendatang.
"Silaturahmi PKB dan PPP beberapa waktu lalu sudah disambut dengan baik oleh warga Nahdliyin, apalagi kalau sampai koalisi ini benar-benar terwujud, ini tentu akan menjadi kekuatan luar biasa." katanya.
Namun demikian, katanya, pihaknya bersama PPP masih terus berusaha menjalin komunikasi sehingga pada pilkada mendatang benar-benar ada tokoh yang bisa membawa Temanggung lebih maju dan sejahtera.
"Komunikasi, silaturahmi terus kami jalin, bagaimana nanti ke depan apakah ada calon yang bisa menyatukan PKB dan PPP," katanya.
Baca juga: KPU Surakarta sosialisasikan TPS lokasi khusus