Semarang (ANTARA) - Kodam IV/ Diponegoro ikut pelaksanaan penertiban kendaraan berknalpot bising, khususnya milik anggota TNI, sebagai upaya menjaga tertib berlalu lintas.
Kapendam IV/ Diponegoro Kolonel Richard Horison dalam siaran pers di Semarang, Jumat, mengatakan, upaya penertiban sejak beberapa terakhir dilakukan oleh Pomdam IV/ Diponegoro beserta jajaran di bawahnya.
"Pelaksanaan kegiatan menjadi tanggung jawab Denpom di tiap wilayah," katanya.
Menurut dia, kepatuhan terhadap aturan berkendara merupakan fondasi utama dalam keselamatan dan ketertiban.
Penertiban knalpot yang tidak sesuai spesifikasi tersebut, kata dia, tidak hanya berkaitan dengan masalah hukum, namun juga sebagai upaya menciptakan kesadaran dan kepatuhan berlalu lintas.
Ia menambahkan penertiban yang menyasar ribuan kendaraan milik personel TNI tersebut menjadi upaya nyata menciptakan lingkungan berkendara yang aman, nyaman, dan tertib.
Sebelumnya, upaya masif penertiban kendaraan berknalpot bising dilakukan Polda Jawa Tengah dan jajarannya.
Penertiban tersebut merupakan upaya preventif dan preemtif untuk menjaga suasana kondusif menjelang dan selama pelaksanaan kampanye rapat umum yang dimulai pada 21 Januari 2024.
Berita Terkait
Perkembangan kasus penganiayaan oknum TNI di Boyolali
Selasa, 16 Januari 2024 20:54 Wib
Kapendam Diponegoro ungkap penyebab kematian Kopda Muslimin
Kamis, 1 September 2022 9:49 Wib
Update penembakan di Semarang, Tim Gabungan TNI-Polri buru suami korban
Sabtu, 23 Juli 2022 13:31 Wib
Update penembakan di Banyumanik, suami korban mangkir kerja dari kesatuan
Jumat, 22 Juli 2022 13:32 Wib
SERTIJAB KAPENDAM IV/DIPONEGORO
Jumat, 19 Juni 2015 11:38 Wib
Kapendam Cenderawasih : KSB Serang Anggota Brimob di Lanny Jaya
Senin, 4 Agustus 2014 11:29 Wib
Kapendam : Senjata api Bukan milik TNI/Kepolisian Indonesia
Minggu, 8 Juni 2014 17:07 Wib
Kapendam IV: Jangan Pengaruhi Sidang Kasus Cebongan
Rabu, 10 Juli 2013 16:09 Wib