Gibran nonton langsung Timnas U-17 Mali lawan Uzbekistan
Solo (ANTARA) - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka melihat langsung pertandingan Piala Dunia U-17 2023 antara Mali melawan Uzbekistan di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Jumat petang.
"Saya sudah koordinasi FIFA yang ada di Solo, meski memang pertandingan Piala Dunia U-17 terkonsentrasi di Gelora Bung Tomo Surabaya Jawa Timur," kata Gibran yang.mengenakan jaket Timnas Indonesia warna hitam.
Gibran meyakini antusias masyarakat menonton langsung Piala Dunia U17 cukup tinggi. Oleh karena itu untuk pertandingan berikutnya Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah akan diramaikan penonton.
Gibran mengatakan soal tiket gratis untuk pelajar sudah ada dan para penerima tiket gratis tersebut terlihat hampir semua melihat pertandingan sepak bola secara langsung. Jumlah ini akan digenjot lagi pada pertandingan berikutnya.
"Yang terpenting acaranya lancar saya mengecek di beberapa tempat dan banyak juga orang Mali yang ada di Indonesia melihat langsung timnya berlaga di Solo," kata Gibran.
Bahkan, suporter Mali yang melihat pertandingan di Solo juga mengapresiasi stadion, hotelnya bagus dan cuaca hari ini, juga makanannya cocok. Timnas Mali request minta diajak jalan-jalan di Kota Solo.
Pertandingan antara Timnas U-17 Mali melawan Uzbekistan berakhir 3-0 untuk Mali. Tiga gol Mali dicetak melalui pemain nomor punggung 17, Mamadoa Doumbia, dan salah satunya melalui tendangan penalti.
Pemain Timnas U-17 Mali nomor punggung 17, Mamadoa Doumbia, usai pertandingan mengaku bermain penuh semangat dan bisa mencetak tiga gol untuk timnas negaranya melawan Uzbekistan.
"Saya ingin menjadi top score dalam pertandingan Piala Dunia U-17," kata Mamadoa, untuk sementara bisa mencetak tiga gol ke gawang Uzbekistan pada pertandingan pertama di Stadion Manahan Solo, Indonesia.
"Saya sudah koordinasi FIFA yang ada di Solo, meski memang pertandingan Piala Dunia U-17 terkonsentrasi di Gelora Bung Tomo Surabaya Jawa Timur," kata Gibran yang.mengenakan jaket Timnas Indonesia warna hitam.
Gibran meyakini antusias masyarakat menonton langsung Piala Dunia U17 cukup tinggi. Oleh karena itu untuk pertandingan berikutnya Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah akan diramaikan penonton.
Gibran mengatakan soal tiket gratis untuk pelajar sudah ada dan para penerima tiket gratis tersebut terlihat hampir semua melihat pertandingan sepak bola secara langsung. Jumlah ini akan digenjot lagi pada pertandingan berikutnya.
"Yang terpenting acaranya lancar saya mengecek di beberapa tempat dan banyak juga orang Mali yang ada di Indonesia melihat langsung timnya berlaga di Solo," kata Gibran.
Bahkan, suporter Mali yang melihat pertandingan di Solo juga mengapresiasi stadion, hotelnya bagus dan cuaca hari ini, juga makanannya cocok. Timnas Mali request minta diajak jalan-jalan di Kota Solo.
Pertandingan antara Timnas U-17 Mali melawan Uzbekistan berakhir 3-0 untuk Mali. Tiga gol Mali dicetak melalui pemain nomor punggung 17, Mamadoa Doumbia, dan salah satunya melalui tendangan penalti.
Pemain Timnas U-17 Mali nomor punggung 17, Mamadoa Doumbia, usai pertandingan mengaku bermain penuh semangat dan bisa mencetak tiga gol untuk timnas negaranya melawan Uzbekistan.
"Saya ingin menjadi top score dalam pertandingan Piala Dunia U-17," kata Mamadoa, untuk sementara bisa mencetak tiga gol ke gawang Uzbekistan pada pertandingan pertama di Stadion Manahan Solo, Indonesia.