Solo (ANTARA) - Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surakarta menjatuhkan vonis hukuman penjara 14 tahun dan denda Rp100 juta terhadap terpidana, Donny Susanto (44), yang terlibat kasus pencabulan terhadap murid Taekwondo.
Vonis terhadap terpidana tersebut disampaikan oleh Majelis Hakim yang dipimpin oleh Agus Darwanta, dengan anggota Heri Soemanto, dan Hansanur Rachmansyah, sesuai dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), dalam sidang sebelumnya 14 tahun penjara.
Ketua Majelis Hakim Agus Darwanta di PN Surakarta, Rabu mengatakan ada sedikit perubahan terkait tuntutan denda yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim dari jaksa yang menuntut denda Rp10 juta menjadi Rp100 juta.
Majelis Hakim menjelaskan hukuman yang dijatuhkan kepada terdakwa, karena memiliki dampak besar bagi korban atau anak-anak laki-laki. Hal yang memberatkan, merusak masa depan dan menimbulkan trauma pada korban khususnya anak-anak.
Terdakwa Donny Susanto saat sidang menjawab hasil vonis tersebut dengan pikir-pikir, apakah menerima hasil putusan majelis hakim atau mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Jawa Tengah (Jateng).
"Saya pikir-pikir dan mau bicara dengan isteri," kata terdakwa Donny Susanto.
Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum (PJU) Ambar Prasongko mengatakan pihaknya menunggu sikap selanjutnya dari terdakwa apakah akan mengajukan banding atau tidak.
"Kami sendiri sebenarnya terima tetapi karena terdakwa pikir-pikir kami juga menunggu sikapnya selama tujuh hari ke depan," kata JPU.
Donny Susanto merupakan pelatih bela diri Taekwondo di Kota Solo, Jawa Tengah, yang diamankan oleh aparat kepolisian setempat karena terlibat kasus dugaan pelecehan terhadap anak asuhnya yang masih bawah umur.
Kepala Polres Kota Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi tersangka oknum guru perguruan bela diri tersebut, Donny Susanto, warga Kratonan Kecamatan Serengan Solo.
Berita Terkait
Pertamina Cilacap siapkan ikon baru bernuansa Jalan MH Thamrin masa lalu
Kamis, 12 Mei 2022 15:54 Wib
Pemimpin King of The Kings Sukabumi punya 2 juta triliun pound sterling hanya halusinasi
Jumat, 31 Januari 2020 18:51 Wib
Buruh Turun ke Jalan, MH Thamrin Siang Ini "Lumpuh"
Jumat, 6 Februari 2015 12:31 Wib
Demo Buruh, Jalan MH Thamrin-Merdeka Barat Lumpuh Total
Rabu, 10 Desember 2014 16:04 Wib
Tekan Kecelakaan, Mulai Desember Sepeda Motor Dilarang Masuk MH Thamri
Kamis, 13 November 2014 12:39 Wib
Malaysia Berduka Saat Kedatangan Jenazah Korban MH 17
Jumat, 22 Agustus 2014 7:23 Wib
Seorang WNI Diduga Penumpang MH-17
Jumat, 18 Juli 2014 3:54 Wib
Menhan AS dan Malaysia Bahas Pesawat MH 370
Sabtu, 22 Maret 2014 13:53 Wib