Kopama buktikan ketangguhan bertranformasi di era pandemi
Sepanjang yang saya tahu dari sejumlah unit, Kopama menjadi koperasi yang paling sehat.
Cilacap (ANTARA) - Koperasi Pekerja Pertamina Patra Wijayakusuma (Kopama) sukses menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tutup buku 2022 di Gedung Patra Graha, Cilacap, Sabtu (18/3).
Penyelenggaraan RAT Ke-19 itu disebut menjadi bukti ketangguhan Kopama melewati masa sulit pandemi COVID-19 dan siap menyongsong era endemi.
Dalam sambutannya, Ketua Kopama Agus Rahmat Jamal mengemukakan beragam pembatasan dan keterbatasan di masa pandemi lalu di sisi lain berhasil disikapi dengan bijak oleh Kopama dengan melakukan improvisasi dan membuka ruang-ruang kreatif.
"Maka dengan penuh percaya diri kami mengusung semangat Comeback Stronger, Better, and Faster sebagai tema RAT 2022," katanya.
Lebih lanjut kata Agus, tema ini menggambarkan perjalanan Kopama yang telah beradaptasi dengan era pandemi hingga bertransformasi semakin kuat, lebih baik, dan lebih dinamis.
"Lebih kuat (stronger) diterjemahkan menjadi kekuatan Kopama pada aspek kolaboratif bersama mitra hingga menghasilkan ekosistem bisnis yang kokoh sebagai pondasi pertumbuhan bisnis. Lebih baik dan dinamis (bettter and faster) dimaknai sebagai Kopama yang semakin adaptif dalam kinerja serta layanan bagi para anggota dan mitra bisnis," jelasnya.
Menurut dia, kolaboratif, adaptif dan layanan prima menjadi bekal bagi Kopama untuk mengarungi tantangan tahun 2023 dengan penuh optimisme.
"Untuk mewujudkan koperasi yang unggul, profesional, dan terpercaya, kami memegang teguh tata nilai Kopama, yakni Komitmen, Optimis, Profesional, Amanah, Maju, dan Adaptif," tegasnya.
Baca juga: PWP Cilacap serahkan bantuan untuk masjid dan mushalla senilai Rp50 Juta
General Manager PT KPI RU IV Edy Januari Utama mengapresiasi keberadaan Kopama yang sudah berusia 19 tahun dan tetap terbukti bertahan hidup (survive), bahkan terus menunjukkan perkembangan menggembirakan.
"Sepanjang yang saya tahu dari sejumlah unit, Kopama menjadi koperasi yang paling sehat. Kehadirannya yang sudah belasan tahun menjadi mitra terbaik dalam setiap kegiatan maupun proses bisnis perusahaan," katanya.
Ia mengharapkan Kopama terus bertumbuh dan semakin memberikan manfaat sekaligus kesejahteraan untuk para anggota. "Selain anggota yang cukup besar, kami yakin modal yang saat ini dikelola Kopama juga sangat besar. Ini merupakan amanah yang luar biasa berat dan semoga para pengawas dan pengelola mampu menjaga kinerja terbaik sesuai visi Kopama," katanya.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Cilacap Umar Said yang diwakilkan kepada Pengawas Koperasi Ahli Muda Nanang Andri Prabowo menyebutkan ada 428 koperasi di Kabupaten Cilacap.
Dari jumlah itu, kata dia, hanya 277 koperasi di antaranya berstatus aktif, termasuk Kopama. “Ciri koperasi sehat adalah rutin melakukan RAT dan Kopama termasuk di antaranya. Semoga ini bisa dijaga dan tahun depan bisa ditingkatkan lagi,” ungkapnya.
Sementara RAT memuat beberapa laporan dan pengesahan beberapa agenda, di antaranya Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Kopama 2022, Pemaparan Rencana Proker Kopama, Laporan Kegiatan dan Keuangan, RAPBK dan Rencana Pembagian SHU, Laporan Badan Pengawas Kopama dan forum tanya jawab anggota.
RAT ke-19 menjadi agenda rapat pertama yang digelar secara offline setelah beberapa RAT sebelumnya dilakukan online terkait masa pandemi. Acara juga dihadiri Ketua Serikat Pekerja Pertamina Patra Wijayakusuma (SPP PWK) Cilacap Titok Dalimunthe sebagai Penasihat Kopama, serta ratusan anggota yang memenuhi gedung Patra Graha.
Baca juga: Kilang Cilacap borong empat kategori Indonesia CSR Excellence Awards 2023
Baca juga: Donor darah di Kilang Cilacap berhasil kumpulkan 694 kantong darah
Baca juga: Kilang Cilacap-PNC kerja sama kembangkan pengelolaan pertanian berkelanjutan
Penyelenggaraan RAT Ke-19 itu disebut menjadi bukti ketangguhan Kopama melewati masa sulit pandemi COVID-19 dan siap menyongsong era endemi.
Dalam sambutannya, Ketua Kopama Agus Rahmat Jamal mengemukakan beragam pembatasan dan keterbatasan di masa pandemi lalu di sisi lain berhasil disikapi dengan bijak oleh Kopama dengan melakukan improvisasi dan membuka ruang-ruang kreatif.
"Maka dengan penuh percaya diri kami mengusung semangat Comeback Stronger, Better, and Faster sebagai tema RAT 2022," katanya.
Lebih lanjut kata Agus, tema ini menggambarkan perjalanan Kopama yang telah beradaptasi dengan era pandemi hingga bertransformasi semakin kuat, lebih baik, dan lebih dinamis.
"Lebih kuat (stronger) diterjemahkan menjadi kekuatan Kopama pada aspek kolaboratif bersama mitra hingga menghasilkan ekosistem bisnis yang kokoh sebagai pondasi pertumbuhan bisnis. Lebih baik dan dinamis (bettter and faster) dimaknai sebagai Kopama yang semakin adaptif dalam kinerja serta layanan bagi para anggota dan mitra bisnis," jelasnya.
Menurut dia, kolaboratif, adaptif dan layanan prima menjadi bekal bagi Kopama untuk mengarungi tantangan tahun 2023 dengan penuh optimisme.
"Untuk mewujudkan koperasi yang unggul, profesional, dan terpercaya, kami memegang teguh tata nilai Kopama, yakni Komitmen, Optimis, Profesional, Amanah, Maju, dan Adaptif," tegasnya.
Baca juga: PWP Cilacap serahkan bantuan untuk masjid dan mushalla senilai Rp50 Juta
General Manager PT KPI RU IV Edy Januari Utama mengapresiasi keberadaan Kopama yang sudah berusia 19 tahun dan tetap terbukti bertahan hidup (survive), bahkan terus menunjukkan perkembangan menggembirakan.
"Sepanjang yang saya tahu dari sejumlah unit, Kopama menjadi koperasi yang paling sehat. Kehadirannya yang sudah belasan tahun menjadi mitra terbaik dalam setiap kegiatan maupun proses bisnis perusahaan," katanya.
Ia mengharapkan Kopama terus bertumbuh dan semakin memberikan manfaat sekaligus kesejahteraan untuk para anggota. "Selain anggota yang cukup besar, kami yakin modal yang saat ini dikelola Kopama juga sangat besar. Ini merupakan amanah yang luar biasa berat dan semoga para pengawas dan pengelola mampu menjaga kinerja terbaik sesuai visi Kopama," katanya.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Cilacap Umar Said yang diwakilkan kepada Pengawas Koperasi Ahli Muda Nanang Andri Prabowo menyebutkan ada 428 koperasi di Kabupaten Cilacap.
Dari jumlah itu, kata dia, hanya 277 koperasi di antaranya berstatus aktif, termasuk Kopama. “Ciri koperasi sehat adalah rutin melakukan RAT dan Kopama termasuk di antaranya. Semoga ini bisa dijaga dan tahun depan bisa ditingkatkan lagi,” ungkapnya.
Sementara RAT memuat beberapa laporan dan pengesahan beberapa agenda, di antaranya Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Kopama 2022, Pemaparan Rencana Proker Kopama, Laporan Kegiatan dan Keuangan, RAPBK dan Rencana Pembagian SHU, Laporan Badan Pengawas Kopama dan forum tanya jawab anggota.
RAT ke-19 menjadi agenda rapat pertama yang digelar secara offline setelah beberapa RAT sebelumnya dilakukan online terkait masa pandemi. Acara juga dihadiri Ketua Serikat Pekerja Pertamina Patra Wijayakusuma (SPP PWK) Cilacap Titok Dalimunthe sebagai Penasihat Kopama, serta ratusan anggota yang memenuhi gedung Patra Graha.
Baca juga: Kilang Cilacap borong empat kategori Indonesia CSR Excellence Awards 2023
Baca juga: Donor darah di Kilang Cilacap berhasil kumpulkan 694 kantong darah
Baca juga: Kilang Cilacap-PNC kerja sama kembangkan pengelolaan pertanian berkelanjutan