Ganjar apresiasi perjalanan investasi KCC Glass di KIT Batang
Batang (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan kebanggaannya atas perjalanan investasi KCC Glass Corporation untuk membangun pabrik di Kawasan Industri Terpadu Batang yang berlangsung begitu cepat, yaitu hanya butuh waktu sembilan bulan saja.
"Alkhamdulillah, prosesnya bisa dikerjakan hanya dalam waktu sembilan bulan sehingga pada saat Presiden datang melakukan peninjauan, beliau kaget karena hanya butuh waktu sembilan bulan saja, dan lahir lah KCC Glass di KIT Batang," katanya di Kabupaten Batang, Kamis Sore.
Ia mengatakan percepatan proses investasi KCC Glass itu berkat adanya kolaborasi antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Jateng, dan Pemerintah Kabupaten Batang.
"Satu pernyataan dari Duta Besar Korea Selatan yang luar biasa adalah bahwa pihaknya akan menjadi marketernya untuk KIT Batang. Maka, inilah pentingnya kita menjalin kerja sama antara negara dan kita akan kembangkan tidak hanya disini, namun juga ditempat (kabupaten/kota) lain," katanya.
Ia mengatakan pelaksana KITB mempunyai komitmen yang bagus untuk memberikan kualitas terbaik dalam membangun pabrik KCC dan semuanya.
"Kami sudah bicara dengan Menteri BUMN bahwa dari yang pertama ini (pembangunan pabrik KKC) akan langsung melakukan akselerasi pada investasi berikutnya yang akan muncul di Kabupaten Batang dan daerah lainnya yang ada di Jawa Tengah," katanya.
Direktur Utama PT PP (Persero) Novel Arsyad mengatakan bahwa pihaknya sebagai anggota konsorsium siap bekerjasama dalam membangun pabrik KCC Glass dengan kualitas terbaik.
"Kami yakin dengan kehadiran KCC Glass di KIT Batang, tentunya akan membawa dampak yang positif bagi perekonomian dan membuka lapangan kerja baru, serta meningkatkan kerja sama yang luas antara Indonesia dengan Korea Selatan," katanya.
Novel menambahkan dengan adanya "Ground Breaking pembangunan pabrik KCC Glass ini akan menjadi adalah Simbol undangan investor lain untuk menyusul KCC Glass.***1***
"Alkhamdulillah, prosesnya bisa dikerjakan hanya dalam waktu sembilan bulan sehingga pada saat Presiden datang melakukan peninjauan, beliau kaget karena hanya butuh waktu sembilan bulan saja, dan lahir lah KCC Glass di KIT Batang," katanya di Kabupaten Batang, Kamis Sore.
Ia mengatakan percepatan proses investasi KCC Glass itu berkat adanya kolaborasi antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Jateng, dan Pemerintah Kabupaten Batang.
"Satu pernyataan dari Duta Besar Korea Selatan yang luar biasa adalah bahwa pihaknya akan menjadi marketernya untuk KIT Batang. Maka, inilah pentingnya kita menjalin kerja sama antara negara dan kita akan kembangkan tidak hanya disini, namun juga ditempat (kabupaten/kota) lain," katanya.
Ia mengatakan pelaksana KITB mempunyai komitmen yang bagus untuk memberikan kualitas terbaik dalam membangun pabrik KCC dan semuanya.
"Kami sudah bicara dengan Menteri BUMN bahwa dari yang pertama ini (pembangunan pabrik KKC) akan langsung melakukan akselerasi pada investasi berikutnya yang akan muncul di Kabupaten Batang dan daerah lainnya yang ada di Jawa Tengah," katanya.
Direktur Utama PT PP (Persero) Novel Arsyad mengatakan bahwa pihaknya sebagai anggota konsorsium siap bekerjasama dalam membangun pabrik KCC Glass dengan kualitas terbaik.
"Kami yakin dengan kehadiran KCC Glass di KIT Batang, tentunya akan membawa dampak yang positif bagi perekonomian dan membuka lapangan kerja baru, serta meningkatkan kerja sama yang luas antara Indonesia dengan Korea Selatan," katanya.
Novel menambahkan dengan adanya "Ground Breaking pembangunan pabrik KCC Glass ini akan menjadi adalah Simbol undangan investor lain untuk menyusul KCC Glass.***1***