Semarang (ANTARA) - Presiden Joko Widodo akhirnya menunjuk Wahyu Sakti Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan definitif bersama lima menteri yang lain.
"PKS ucapkan selamat menjalankan tugas kepada MKP (Menteri Kelautan dan Perikanan) terpilih. Semoga bisa menyejahterakan masyarakat pesisir dan nelayan," ucap Riyono, Ketua DPP PKS Bidang Tani Nelayan, melalui keterangan tertulis yang diterima di Semarang, Rabu.
Riyono minta kekurangan dua meteri sebelumnya yakni Susi Pudjiastuti dan Edhy Prabowo bisa dijadikan bahan evaluasi untuk menata kembali sektor perikanan kelautan sebagai primadona nasional guna membangkitkan ekonomi yang sedang terpuruk.
PKS, katanya, minta Menteri Kelautan dan Prrikanan Trenggono bersedia hidup bersama nelayan.
Seorang Menteri Kelautan dan Perikanan, menurut dia, harus bisa menyatu dengan hati nelayan sehingga harus sering mengunjungi nelayan untuk mendengarkan problematika mereka, menyerap aspirasi, memfasilitasi, serta mengerjakan usulan program dari nelayan.
"Sumber kemiskinan bangsa ini ada di pesisir, nelayan khususnya," katanya.
Selanjutnya, Riyono minta Trenggono fokus upaya peningkatan kesejahteraan nelayan dan masyarakat pesisir dengan program ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
Nelayan maunya diberi kail, bukan bantuan yang sering salah sasaran dan jadi rebutan di kelompok.
"Pemikiran bahwa nelayan selalu berharap bantuan perlu ditinjau ulang. Nelayan ingin maju secara mandiri," katanya.
Selain itu program pendidikan harus diarahkan pada upaya peningkatan partisipasi sekolah anak nelayan. "Berikan beasiswa anak nelayan agar mereka bisa kuliah dan memperbaiki nasib keluarga mereka," katanya.
Tidak ketinggalan sektor kesehatan, ia minta Trenggono memberikan jaminan kesehatan gratis kepada nelayan kecil dan tradusional. Ada hampir 800 ribu nelayan kecil yang saat ini tidak mampu memenuhi kebutuhan kesehatan mereka di tengah pandemi ini sehingga kesehatan harus jadi prioritas mereka.
Kemudian, katanya, permudah berkembangnya wirausaha sektor perikanan kelautan. " Menteri Kelautan dan Perikanan kan pengusaha, saya rasa beliau memahami bagaimana memajukan sebuah usaha agar terus berkembang," katanya.
"Jangan buat aturan yang sifatnya melarang, tapi atur dan bukalah berkomunikasi dengan kawan pengusaha. Bisnis kelautan perikanan sangat mampu mendongkrak ekonomi nasional" demikian Riyono. ***
Berita Terkait
PKS minta Ganjar dapatkan alokasi vaksin dengan jumlah spesial
Jumat, 6 Agustus 2021 21:09 Wib
Pemerintah diminta batalkan kenaikan HET pupuk bersubsidi
Selasa, 5 Januari 2021 7:21 Wib
Anni: UU Cipta Kerja bakal persulit nasib nelayan kecil
Jumat, 9 Oktober 2020 9:46 Wib
Jateng disarankan fokus pertanian, UMKM, dan perikanan
Selasa, 1 September 2020 14:23 Wib
Legislator Jateng desak insentif tenaga kesehatan segera dicairkan
Jumat, 5 Juni 2020 15:57 Wib
Legislator minta Pemprov Jateng evaluasi penanganan COVID-19
Kamis, 28 Mei 2020 20:59 Wib
BUMN diminta beli bandeng petambak untuk paket JPS
Rabu, 29 April 2020 10:09 Wib
Bank Jateng diminta tangani debitur kecil terdampak COVID-19
Jumat, 24 April 2020 19:14 Wib